Salin Artikel

Sampah di TPA Cipayung Baru Dipindahkan ke Lulut Nambo Tahun 2020

Semula hal itu hendak dilakukan tahun ini tetapi kemudian ditunda ke tahun depan karena belum mendapat persetujuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Iya diundur pembuangan ke Lulut Nambo jadi tahun 2020,” kata Kepala Bidang Pelayanan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Iyay Gumilar.

Pemkot Depok sudah melayangkan dua surat permohonan izin ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk memindahkan sampah dari TPA Cipayung ke TPPAS Lulut Nambo. Surat pertama dikirim April 2018, sedangkan yang terakhir disampaikan pada pertengahan Desember 2018.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau Emil, akhirnya memberi jawaban dengan menyatakan bahwa pembuangan sampah dari Depok ke Lulut Nambo baru bisa direalisasikan tahun 2020.

Iyay mengatakan, alasan penundaan adalah pembangunan fisik untuk model pengelolaan waste to energy baru selesai pada akhir tahun 2019.

“Karena kontrak kerja sama yang diatur di peraturan daerah (perda) menyebutkan, pengelolaan sampah yang dipindahkan ke Lulut Nambo harus menggunakan teknologi refuse derived fuel (RDF),” kata Iyay.

Namun, pihaknya akan melakukan beberapa upaya alternatif demi mengurangi sebagian sampah di Depok sambil menunggu TPPAS siap difungsikan.

“Kami sempat sounding dengan Bogor Kota untuk bisa membuang sebagian sampah ke sana. Tapi ini baru sounding ya, belum ada tertulisnya,” ujar Iyay.

Iyay menambahkan, pihaknya sudah diberi mesin pencacah (sampah) dari Kementerian PUPR.

“Itu sudah kami coba di UPS (Unit Pengelolaan Sampah) Sukmajaya karena TPA Cipayung sudah penuh. Kami juga masih belajar menggunakan mesin ini,” ujar Iyay.

Mesin itu disebut mampu mengubah sampah menjadi energi listrik (waste to energy) dengan kapasitas tiga ton perhari.

Kondisi TPA Cipayung Depok sudah over kapasitas dan semakin membahayakan warga di sekitarnya. Saat ini tinggi tumpukan sampah di TPA Cipayung mencapai 20-30 meter dan dikhawatirkan akan longsor.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/02/15/11073151/sampah-di-tpa-cipayung-baru-dipindahkan-ke-lulut-nambo-tahun-2020

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke