Menurut Rahmat, tak ada solusi khusus menyelesaikan permasalahan kerusakan di Jalan KH Noer Ali.
Sebab, lanjut dia, Kota Bekasi mendapatkan imbas proyek strategis nasional terhadap sejumlah jalan arteri.
"Enggak ada solusi pasti, solusinya adalah perbaikinya bertahap. Kita sabar saja, dua tahun ini memang kita telan pil pahit ya, karena jalan arteri kita itu dibebani persoalan jalan tol," kata Rahmat saat ditemui di Pekayon, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/2/2019).
Kerusakan Jalan KH Noer Ali merupakan tanggung jawab pelaksana proyek Tol Becakayu atau PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM).
Hal itu sesuai kesepakatan antara PT KKDM dengan Pemkot Bekasi.
Adapun, PT KKDM sudah memperbaiki Jalan KH Noer Ali sejak Senin (18/2/2019), dimulai dari ujung Jalan KH Noer Ali di samping BCP hingga Sumber Arta, yang berbatasan langsung dengan wilayah Jakarta Timur.
Perbaikan jalan ditargetkan rampung pada 10 Maret 2019.
Sebelumnya, kondisi Jalan KH Noer Ali, khususnya di depan Mal Metropolitan arah Jakarta rusak parah.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, jalan nampak berlubang sepanjang sekitar 150 meter.
Arus lalu lintas di jalan tersebut kerap tersendat karena banyak pengendara yang menghindari lubang besar.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/02/19/18180251/jalan-kh-noer-ali-rusak-wali-kota-bekasi-minta-warga-bersabar