Mursid merupakan satu dari sekian pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dirotasi oleh Gubernur Anies Baswedan pada Senin (25/2/2019).
"Saya belum tahu, nanti jam 14.00 kami ada pengarahan dari pimpinan," kata Mursid saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (26/2/2019).
Saat ini, pria yang sudah empat tahun menjabat sebagai Lurah Pengadegan itu masih hadir di kantor Lurah Pengadegan untuk menyelesaikan sisa-sisa pekerjaan sembari menunggu arahan yang rencananya akan berlangsung di kantor Wali Kota Jakarta Selatan.
Ia mengaku belum mendapatkan pemberitahuan terkait perubahan jabatan sebelum terjadinya pelantikan kemarin.
Wilayah Pengadegan merupakan salah satu daerah rawan banjir yang ada di Jakarta Selatan.
Terakhir, banjir menerpa kawasan tersebut pada 5 Februari 2018 lalu.
"Selama empat tahun di Pengadegan, baru kemarin tuh (banjir) Februari 2018 itu. Sempat satu bulan lebih kami berkecimpung di penanganan banjir," kata Mursid.
Ia mengaku senang bisa bersama-sama mengatasi masalah tersebut dengan warga-warganya hingga banjir tak terulang kembali sampai saat ini.
Saat ini, ia mengaku ikhlas ditempatkan di manapun oleh Pemerintah Kota dalam arahan yang akan berlangsung di kantor Wali Kota Jakarta Selatan, siang ini.
Adapun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melantik 1.125 pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta di lapangan Balai Kota, Senin (25/2/2019) lalu.
Dari 1.125 jabatan administrator dan pengawasan yang dilantik, 15 pejabat merupakan pimpinan tinggi pratama.
Sementara administrator atau eselon III sebanyak 274 orang, kemudian pengawas atau eselon IV sebanyak 836 orang.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/02/26/11561811/lurah-di-jaksel-yang-dirotasi-baru-tahu-tugas-barunya-siang-nanti