Halte ini sempat dibongkar untuk proyek MRT Jakarta pada 2014.
Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono mengatakan, penumpang kini bisa kembali naik dan turun transjakarta dari Halte Bundaran HI.
"Kalau dulu berhentinya cuma bisa di Tosari atau Sarinah, sekarang sudah bisa lagi berhenti di Bundaran HI," ujar Agung di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu.
Agung menyampaikan, Halte Bundaran HI dilengkapi dengan pintu otomatis sebagai akses untuk keluar-masuk bus transjakarta.
Pintu itu akan terbuka secara otomatis saat bus tiba.
"Itu pintunya pintu otomatis. Kalau bus lewat, dia buka, kalau enggak, ini nutup," katanya.
Selain itu, Agung menyebut bangunan Halte Bundaran HI juga didesain lebih menarik.
"Desainnya juga kita lihat ornamen-ornamennya lebih etnik ya, dan yang paling penting adalah ini lebih sejuk," ucap Agung.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, sejumlah penumpang sudah menggunakan Halte Bundaran HI.
Halte ini dilengkapi dengan ramp (bidang miring) untuk memudahkan akses penyandang disabilitas.
Halte Bundaran HI dapat diakses dengan menyeberang pelican crossing.
Pengoperasian Halte Bundaran HI bertepatan dengan peresmian MRT Jakarta fase 1 rute Lebak Bulus-Bundaran HI.
Halte ini terintegrasi langsung dengan Stasiun MRT Bundaran HI.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/24/12462601/sempat-dibongkar-untuk-proyek-mrt-halte-bundaran-hi-kembali-beroperasi