Salin Artikel

Kesaksian Warga Bekasi Lihat Kepanikan Terduga Teroris Sebelum Meledakkan Diri

Tina mengatakan, pada Minggu sekitar pukul 08.00 WIB, dirinya yang sedang berada di depan rumahnya melihat seorang pria terlihat berjalan kaki dengan terburu-buru.

"Orangnya pakai kaos warna oranye gitu, celana pendek, nyeker (tanpa alas kaki), mukanya panik gitu merah. Kayak orang buru-buru banget," kata Tina di rumahnya, Jalan HM. Idrus 2B, Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (6/5/2019).

Seorang terduga teroris itu pun bertanya kepada Tina soal jalan di gang di samping rumah Tina.

"'Bu, ini ada jalannya enggak?' Saya bilang enggak ada itu buntu. Saya tanya lagi 'Emang kenapa?' Dia bilang, 'Ada maling motor, ini lagi ngejar'," ujar Tina.

Usai bertanya, seorang terduga teroris itu menuju salah satu gang  di depan rumah Tina. Lalu balik lagi, dan masuk ke gang sempit di samping rumah warga.

"Dia langsung ke gang depan tuh tapi balik lagi mungkin karena sudah kekepung Polisi kali. Terus dia ke gang sempit tuh samping rumah tingkat. Enggak lama ada suara ledakan kayak kembang api," tutur Tina.

Belakangan diketahui, orang yang berbicara dengan Tina tersebut memang seorang terduga teroris yang diburu tim Densus 88. Pria tersebut tewas usai meledakkan diri di sebuah gang dekat makam keluarga di Jalan HM. Idrus 2B.

Sebelumnya diberitakan, satu orang terduga teroris tewas setelah meledakkan diri di Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu.

Seorang terduga teroris tersebut meledakkan diri saat hendak ditangkap oleh tim Densus 88 Antiteror Polri. Satu orang lainnya diamankan pihak kepolisian.

Penangkapan mereka merupakan pengembangan pengungkapan kasus terorisme di kawasan Babelan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (4/5/2019).

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/06/14243961/kesaksian-warga-bekasi-lihat-kepanikan-terduga-teroris-sebelum-meledakkan

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke