Salin Artikel

Jokowi-Ma'ruf dan PDI-P Menang di Jakarta Pusat

Pasangan Jokowi-Ma'ruf memperoleh 333.076 suara, sementara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperoleh 315.078 suara.

Hasil akhir itu disepakati kedua saksi pasangan calon presiden dalam rapat pleno rekapitulasi suara di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2019).

Untuk partai politik, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menempati urutan pertama pada perolehan suara di DPR dalam wilayah Jakarta Pusat.

PDI-P memperoleh 139.087 suara, disusul Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 114.712 suara, dan Gerindra di urutan ketiga dengan perolehan 92.792 suara.

Berikut rincian perolehan suara partai politik di DPR dalam wilayah Jakarta Pusat.

1. PDI-P: 139.087

2. PKS: 114.712 

3. Gerindra: 92.792

4. Partai Solidaritas Indonesia (PSI): 56.904

5. Demokrat: 39.622 

6. Golkar: 32.666

7. Partai Amanat nasional (PAN): 27.583

8. Nasdem: 23.993 

9. Perindo: 22.770 

10. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB): 18.303

11. Partai Persatuan Pembangunan (PPP): 12.907 

12. Berkarya: 7.264

13. Hanura: 4.394

14. Partai Bulan Bintang (PBB): 3.341

15. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI): 1.178

16. Garuda: 1.931

Sementara untuk suara DPRD, PDI-P juga menempati posisi pertama dengan perolehan 140.803 suara.

Kemudian, posisi kedua ditempati Gerindra dengan perolehan 103.759 suara.

Berikut rincian perolehan suara partai politik di DPRD DKI dalam wilayah Jakarta Pusat:

1. PDIP: 140.803

2. Gerindra: 103.759 

3. PKS: 94.336 

4. PSI: 45.679

5. Golkar: 39.528

6. Demokrat: 36.892 

7. NasDem: 35.755 

8. PAN: 28.943 

9. PKB: 19.948

10. Perindo: 15.897 

11. PPP: 10.680 

12. Hanura: 8.689

13. Berkarya: 8.170 

14. PBB: 4.043

15. Garuda: 3.161 

16. PKPI: 1.451

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/09/15534331/jokowi-maruf-dan-pdi-p-menang-di-jakarta-pusat

Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke