Salin Artikel

3 Fakta Kasus Pria Masturbasi di Hadapan Anak Kos di Depok, Mengaku Kurir hingga Tiga Kali Beraksi

DM ditangkap setelah ketahuan masturbasi di hadapan penghuni kos wanita tersebut.

Berikut tiga fakta tengang kasus pelecehan seksual terhadap anak kos di Depok.


1. Pelaku Mengaku sebagai Kurir

Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus mengatakan, pria yang masturbasi di depan anak kos di Depok, DM mengaku sebagai kurir untuk melancarkan aksinya.

"Nah, ini pelaku seolah-olah menjadi kurir pengirim barang untuk bertemu penghuni kos," ucap Firdaus di Polresta Depok, Jawa Barat, Senin (13/12/2019).

Setelah menyambangi indekos, pelaku kemudian menghampiri penghuni yang melihatnya saat itu.

"Pelaku memang tidak menargetkan siapa korbannya. Dia hanya lihat, 'Oh, itu ada wanita'. Maka, saat itu wanita tersebut akan menjadi objek fantasinya," ujarnya. 

Setelah melakukan aksinya di hadapan korban, lanjut dia, pelaku biasanya langsung melarikan diri.


2. Pelaku Sudah 3 Kali Beraksi

Firdaus mengatakan, DM sudah tiga kali melakukan hal yang serupa.

"Sepengakuannya sudah tiga kali di wilayah Pancoran Mas beraksi. Dua kali di TKP dan satu kali di tempat lain," ucap Firdaus.

Pelaku mengaku tidak pernah menyentuh fisik korban, tetapi melakukan masturbasi sambil melihat korban.

"Dia tak menyentuh korban. Ketika korban lengah atau tidak memperhatikan, pelaku ini mengintip korban dan langsung masturbasi," ucapnya.


3. Tidak ditahan

Oleh karena perbuatannya, DM dijerat dengan Pasal 281 KUHP tentang merusak kesopanan di depan umum dengan ancaman penjara 2 tahun 8 bulan.

Kasubag Humas Polresta Depok, AKP Firdaus mengatakan, tersangka tidak akan ditahan.

Sebab, ancaman hukuman atas perbuatannya itu tidak mewajibkan seorang tersangka untuk ditahan.

"Tidak ditahan, karena ancaman hukumannya di bawah 5 tahun penjara," ucapnya.

Meski demikian, saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengembangan terkait kasus ini.

"Kami masih dalami motifnya apa, sudah berapa kali, di mana saja, dan sebagainya yang berkaitan dengan pelaku. Masih kami kembangkan," jelas Firdaus.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/14/09061841/3-fakta-kasus-pria-masturbasi-di-hadapan-anak-kos-di-depok-mengaku-kurir

Terkini Lainnya

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke