Salin Artikel

Bunuh Kakak Ipar, Pelaku Pembacokan Diamuk Massa

Jaya membunuh Yahya menggunakan golok di Kampung Nangung Rt 04/01, Desa Pasir Gintung, Kec. Jayanti, Kab.Tangerang pada Selasa (02/07/2019) pukul 08.00 WIB.

Kapolsek Cisoka, AKP Uka Subakti mengatakan, kejadian bermula saat pelaku sedang menebang pohon mangga dengan menggunakan golok, selanjutnya bertemu korban pada saat membersihkan halaman rumah.

Pelaku diketahui sudah enam kali ke rumah korban untuk membawa pulang istrinya. Namun, selalu dilarang dan dihalang korban.

Jaya sebelumnya bertengkar dengan istrinya, yang menyebabkan istrinya kabur ke rumah Yahya.

"Tapi tidak diperbolehkan oleh korban 'sampai kapan pun adik saya tidak bakal saya kasih sama lo'," kata Uka, Selasa.

Pelaku yang kesal lalu membacok korban yang pada saat itu sedang jongkok membersihkan sampah.

"Bacokan mengenai leher korban dan mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat dengan luka bacokan. Selanjutnya pelaku pergi kerumah dan meninggalkan korban," lanjut Uka.

Uka mengatakan, pelaku kini telah diamankan di Polsek Cisoka. Namun, pada saat pelaku menuju mobil patroli di TKP, warga yang marah dengan pelaku pun tersulut emosi.

Video yang diunggah oleh akun instagram @medantau.id menunjukkan puluhan warga memukul tersangka di dekat mobil patroli polisi.

Polisi sampai mengeluarkan tembakan peringatan sebanyak tiga kali untuk mengamankan pelaku.

"Kami peringati, agar tidak terjadi hal- hal yang buruk sehingga pelaku dapat berhasil diamankan," kata Uka.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/02/18501291/bunuh-kakak-ipar-pelaku-pembacokan-diamuk-massa

Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke