Salin Artikel

Sampah Luar Negeri di Burangkeng Dibawa Truk Milik Pabrik Kertas

BEKASI, KOMPAS.com - Sampah luar negeri yang bercampur dengan limbah pabrik di dekat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, diduga berasal dari pabrik kertas yang beroperasi di Cikarang Barat, dekat wilayah Warung Bongkok.

"Ini yang buang sampah ini perusahaan kertas yang jalanin. Cuma gitu, sampahnya sampah sisa," ujar Madih, Ketua RT 001 RW 003 Desa Burangkeng, Kabupaten Bekasi, kepada Kompas.com Rabu (31/7/2019).

Menurut Madih, nama pabrik kertas itu berinisial F.

"Dia katanya kan perusahaan kertas, ngimpor bahannya dari luar (negeri). Mungkin dicampur pas diimpor apa bagaimana enggak tahu juga, makanya jadinya terpisah (bahan baku kertas dan sampah asing)," kata Madih.

Sejak 2017 hingga saat ini, fakta bahwa pabrik kertas tersebut yang menyuplai sampah asing ke lahan ini telah berkembang ke seluruh warga.

Salah satu warga berinisial Y, seorang warga RT 002 RW 003 Desa Burangkeng sempat bekerja sebagai sopir tembak pabrik kertas tersebut.

Beberapa bulan Y disewa untuk mengemudikan truk yang membawa sampah pabrik kertas itu, termasuk sampah asing di dalamnya, ke lahan samping TPA Burangkeng.

"Truk biasa, truk tanah itu. Enggak ada logonya, platnya juga kalau truk pemerintah kan plat kuning, ini mah plat biasa, plat hitam. Swasta hitungannya," Madih menjelaskan.

Meski demikian, Madih menyebut bahwa truk-truk ini sudah tak begitu sering membuang sampah, termasuk sampah asing, ke lahan ini.

Dulu, sekitar 2017, pabrik kertas tersebut masih mengirimkan puluhan truk dalam sehari ke lahan pembuangan dekat TPA Burangkeng ini. Intensitasnya jauh berkurang saat ini.

"Sekarang dia buangnya ke Nawit. Situ paling banyak mah, bisa 20-40 rit nyampe sehari," kata Madih.

Lahan pembuangan sampah asing ini berbatasan langsung di samping proyek Tol Cimanggis-Cibitung dan bukan wilayah TPA Burangkeng.

Terdapat lubang berdiameter kurang lebih 10 meter, dasarnya telah dipenuhi timbunan sampah yang tak diketahui ketebalannya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pemulung yang mengais-ais sampah-sampah ini dan bisa dimintai keterangan.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com di lokasi, Rabu pagi, sampah-sampah asing tersebut kebanyakan berupa kemasan makanan.

Ada juga kemasan buah-buahan kering dari Selandia Baru, makanan ringan dari Kanada, dan olahan rumput laut dari Korea Selatan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/31/13514471/sampah-luar-negeri-di-burangkeng-dibawa-truk-milik-pabrik-kertas

Terkini Lainnya

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke