Salin Artikel

Komplotan Curanmor Ditangkap, Modus Pura-pura Jadi Ojek Online

JAKARTA, KOMPAS.com - Komplotan pencuri sepeda motor asal Indramayu yang kerap beraksi di wilayah Jakarta Timur, ditangkap polisi di Jalan Rawamangun Muka, Pulogadung, Jakarta Timur.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo mengatakan, pelaku Tarohim, Sutarsa, dan Pingi ditangkap pada Rabu (31/7/2019) pukul 03.00 WIB.

Hery menjelaskan, ketiganya memiliki peran yang berbeda dalam melancarkan aksinya.

Tarohim dan Sutarsa berperan sebagai eksekutor pencurian sepeda motor dengan pura-pura menjadi ojek online mengenakan jaket dan helm.

"Seolah mereka bertindak sebagai ojek online, jadi mereka pakai jaket dan helm ojek online. Kemudian mereka mobile mencari sasaran di wilayah yang sepi, mencari kendaraan yang diparkir pemiliknya di depan rumah atau di dalam pagar," kata Hery di Mapolres Metro Jakarta Timur, Jumat (2/8/2019).

Tarohim dan Sutarsa juga selalu mengonsumsi obat terlarang sebelum beraksi.

Ketika sudah mendapat sasaran sepeda motor yang dicuri, Tarohim langsung menghampiri motor dan membobol kontak kunci sepeda motor dengan kunci T.

Sedangkan Sutarsa menunggu di sepeda motor yang mereka kendarai.

"Jadi saat beraksi mereka juga akan mengganti nomor plat kendaraan (milik korban) dengan plat kendaraan yang mereka bawa. Sehingga ketika tertangkap aksinya oleh CCTV dan warga, akan sulit terdeteksi oleh kepolisian," ujar Hery.

Polisi kemudian menangkap Pingi yang bertindak sebagai penadah di sekitar kuburan Sunan Giri, Pulogadung, Jakarta Timur.

Dari kasus itu, polisi mengamankan barang bukti satu unit sepeda motor warna merah, delapan kunci letter T, dan dua kunci sepeda motor.

Atas perbuatannya, ketiga pelaku dijerat pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan ancaman hukuman penjara maksimal tujuh tahun.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/02/16223661/komplotan-curanmor-ditangkap-modus-pura-pura-jadi-ojek-online

Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke