Salin Artikel

Kafenya di Bintaro Diamuk Massa, Pemilik Sebut Peristiwa Terjadi karena Salah Paham

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Belum lama ini video dengan suasana perusakan sebuah kafe di kawasan Bintaro Sektor 9, Tangerang Selatan, beredar.

Namun, perusakan tersebut bukan karena aksi penyerangan yang kabarnya dilakukan oleh oknum ormas.

Hal tersebut dikatakan oleh pemilik kafe tersebut, Ari Krismono pada Rabu (21/8/2019). Ditemui di kafenya, Ari menyebut pemecahan kaca terjadi karena salah paham.

"Kami coba cek beberapa dan sambungin ke kejadian-kejadiannya. Kami dapatkan, memang salah sasaran saja. Karena mereka ada permasalahan di luar sepertinya mencari seseorang dan mereka menduga orang ini ngumpet di kafe kami," kata Ari.

Sebelum terjadi di kafe milik Ari, keributan sudah terdengar berada di belakang. Namun, Ari yang mengaku sudah biasa dengan keadaan tersebut di kawasan itu tak menduga bahwa massa akan datang.

"Sepertinya awalnya itu ribut di belakang. Saya pikir paling biasa keributan di jalan, malah justru kami kaget (massa) ke sini. Kejadian cepat sekali," ujarnya.

Menurut Ari, massa yang berjumlah lebih dari 15 orang itu langsung masuk dengan paksa. Dengan berbekal senjata tumpul dan sajam, massa langsung merusak kafe dengan memecahkan kaca hingga merusak meja.

Bahkan satu karyawan wanita kafe tersebut mengalami luka karena terpukul dan terkena serpihan kaca.

"Mungkin karena takut itu karyawan saya tutup pintu. Mungkin karena itu kacanya dipecahin. Tapi sih tidak apa-apa, sudah kerja lagi anaknya. Ya intinya bukan penyerang, cuma salah sasaran aja. Sudah kami klarifikasi juga di Instagram kami. Kaca yang pecah juga sudah tutup sementara," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/21/13504681/kafenya-di-bintaro-diamuk-massa-pemilik-sebut-peristiwa-terjadi-karena

Terkini Lainnya

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke