Salin Artikel

Pipa PAM Bocor, 2.000 Warga Tangerang Jadi Kesulitan Air Bersih

Imbasnya pelayanan air bersih mendadak terhenti.

Hal tersebut diungkapkan oleh Manager Humas PDAM TKR, Samsudin.

Ia menjelaskan pipa bocor terjadi di Jalan MH Toha, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang.

"Ada sekitar 2.000 warga yang terdampak akibat peristiwa ini," ujar Samsudin kepada Warta Kota, Jumat.

Dirinya menerangkan pipa yang bocor itu berdiameter 400mm.

Menurutnya penyebab bocornya pipa itu dikarena usianya pipa sudah tua.

"Penyebabnya terjadi kerusakan pada pipa yang usianya sudah uzur. Kami memohon maaf," ucapnya.

Samsudin merinci ada 9 titik pemukiman warga yang terdampak.

Di antaranya Villa Mutiara Pluit, Villa Grand Tomang, Taman Elang, Taman Jati Permai, Taman Kota Permai, Villa Tomang Baru.

"Daerah itu meliputi wilayah II pelayanan PDAM TKR," kata Samsudin.

Ia menyebut saat ini pihaknya tengah melakukan perbaikan. Pipa yang bocor itu menyebabkan air mengalir hingga ke permukiman penduduk dan badan jalan.

"Makanya untuk sementara aliran kami matikan sambil menunggu perbaikan pekerjaan. Paling lama diprediksi selesai sampai besok. Kalau memerlukan waktu yang lama akibat kendala teknis di lapangan, kami kirimkan sejumlah mobil unit tengki untuk memenuhi kebutuhan air bersih kepada warga yang terdampak," ungkapnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/11/22372541/pipa-pam-bocor-2000-warga-tangerang-jadi-kesulitan-air-bersih

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke