JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak mengetahui pertimbangan PT Transjakarta mengoperasikan kembali bus merek Zhong Tong.
Menurut Ahok, mungkin kualitas bus buatan China yang digunakan saat ini setara bus-bus buatan Eropa yang kini banyak digunakan PT Transjakarta.
"Mungkin ada pertimbangan lain atau busnya (Zhong Tong) udah sekelas sama bus-bus terkenal dari Eropa?" ujar Ahok saat dihubungi, Rabu (16/10/2019).
Ahok menyatakan harus ada pihak yang berani bertanggung jawab saat ditanya bagaimana jika bus itu kembali bermasalah seperti pada era dia menjabat.
"Harus ada yang berani tanggung jawab," kata dia.
Ahok pun meyakini, PT Transjakarta sudah mengetahui cara untuk mengatasi bus merek Zhong Tong bila bermasalah.
Karena itulah, PT Transjakarta berani mengoperasikan bus buatan China tersebut.
PT Transportasi Jakarta kembali mengoperasikan bus merek Zhong Tong buatan China. Bus itu dioperasikan untuk melaksanakan kontrak dengan operator Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) pada 2013.
Pengoperasian bus transjakarta merek Zhong Tong pernah bermasalah era Ahok. Ada bus yang terbakar, ada juga yang mogok.
Permasalahan bus-bus transjakarta buatan China membuat Ahok kapok membeli lagi bus baru asal Negeri Panda itu.
Bus transjakarta yang bermasalah bukan hanya merek Zhong Tong. Bus transjakarta merek Ankai dan Winchai buatan China juga berkarat.
PT Transjakarta, kata Ahok, hanya akan membeli bus dengan kualitasnya terbaik, yakni bus transjakarta dengan merek asal Eropa.
Merek bus yang digunakan adalah merek dunia yang memiliki agen tunggal di Jakarta, seperti Scania, Hino, dan Volvo.
"Kami enggak main lagi bus yang merek 'Ahok' di Jakarta. Kami mainnya (bus merek) Mercedes-Benz, Scania, MAN, atau merek Jepang, Hino," kata Ahok, 20 Mei 2016.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/16/13190281/ahok-mungkin-zhong-tong-sudah-sekelas-bus-terkenal-dari-eropa