JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah keluarga korban pesawat Lion Air JT-610 berangkat ke perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pada Selasa (29/10/2019) untuk memperingatinya peristiwa jatuhnya pesawat tersebut setahun yang lalu.
Mereka menumpangi kapal KRI Semarang-594 milik TNI AL dari Dermaga Jakarta Internasional Cargo Terminal (JICT) 2 sekitar pukul 10.00 WIB.
Awalnya awak media diperkenankan untuk menaiki lambung kapal dan mengambil gambar. Namun sesaat sebelum kapal berangkat, kami diminta turun oleh salah satu anggota TNI AL.
"Dari pihak Lion Air tidak memperkenankan teman-teman media ikut (naik kapal)," ucap anggota TNI AL tersebut.
Sekitar pukul 15.00 WIB kapal yang berlayar menuju Tanjung Karawang kembali ke dermaga. Sejumlah keluarga korban, pejabat dari Lion Air dan Boeing turun dari kapal tersebut.
Setelah turun dari kapal Presiden Direktur Lion Grup Edward Sirait lantas meminta maaf atas pelarangan awak media mengikuti acara tersebut.
"Kami mohon maaf kepada teman-teman media tidak bisa disertakan dalam acara ini," kata Edward kepada wartawan.
Ia beralasan, pelarangan itu demi memberi keleluasaan para keluarga dalam mengikuti acara peringatan tersebut.
"Kita ingin juga keluarga mereka khusyuk melakukan kegiatan ini. Dan juga kapasitas kapal tidak memadai," tutur Edward.
Dalam kesempatan itu, Edward juga turut menyampaikan bela sungkawanya kepada keluarga korban Lion Air atas peristiwa yang terjadi tepat setahun lalu itu.
Adapun acara itu diisi dengan kegiatan tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat bertipe Boeing 737 Max 8 tersebut. Mereka juga diberi waktu untuk mengirimkan doa kepada korban sesuai dengan kepercayaan masing-masing.
Pihak Lion Air memfasilitasi dua orang perwakilan korban untuk mengikuti peringatan musibah tersebut.
Diketahui, pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pada 29 Oktober 2018.
Total ada sebanyak 189 orang yang berada dalam pesawat nahas itu, terdiri dari 179 penumpang dewasa, 1 penumpang anak, 2 bayi, 2 pilot, serta 5 kru meninggal dunia.
Pesawat dengan nomor penerbangan PK-LQP itu lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Depati Amir pukul 06.20 WIB.
Pesawat itu dijadwalkan tiba di tempat tujuan sekitar pukul 07.20 WIB. Namun, 13 menit setelah mengudara, pesawat jatuh pada pukul 06.33 WIB.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/29/17343921/demi-keluarga-korban-peringatan-setahun-kecelakaan-lion-air-jt-610-tak