Salin Artikel

Tangkap Pengedar Narkoba di Pesanggrahan, Polisi Temukan Senjata Api Rakitan

Polisi juga mengamankan sejumlah senjata api ilegal yang tersimpan di kamar tersangka.

"Saat kami geledah narkoba di kamar tersangka, ternyata terdapat juga beberapa senjata api rakitan di kamar tersangka," ujar Kanit Reskrim Polsek Ciputat, Iptu Erwin Subekti saat dihubungi, Jumat (1/11/2019).

Menurut Erwin, sedikitnya ada enam senjata api rakitan berbagai jenis yang didapat dari tangan tersangka pelaku. Senjata-senjata itu adalah satu unit pistol jenis FN, tiga unit pistol revolver WG733, dan dua unit pistol Revolver WG708 yang disimpan di dalam koper kecil warna hitam.

"Kami dapati juga satu kotak peluru ramset isi 67 butir, 18 butir peluru 22LR, tiga butir peluru SPL, dan dua grid pistol revolver, serta peralatan membuat senpi disimpan di bawah laci kabinet," ujar Erwin.

Kepada polisi tersangka menyatakan, narkoba dan senjata api rakitan tersebut miliknya. Senjata-senjata api didapat melalui pembelian online.

"Saat itu tersangka mengakui bahwa barang bukti narkotika dan kepemilikan senjata api adalah miliknya yang tersangka dapatkan dengan cara membeli airsoft gun melalui aplikasi (online)" papardia.

Polisi menangkap CMR karena kedapatan memiliki dan mengedarkan narkoba.

Dari tangan tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa sabu-sabu dan ganja yang disimpan dalam lokasi berbeda.

Ganja tercatat seberat 2,53 gram. Sementara sabu-sabu seberat 10 gram dan sudah terbagi menjadi tiga klip dan disimpan di dalam laci kabinet kamar pelaku.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/01/09434771/tangkap-pengedar-narkoba-di-pesanggrahan-polisi-temukan-senjata-api

Terkini Lainnya

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke