Salin Artikel

Pesepeda Motor Lawan Arus di Jalur Sepeda Jalan Matraman Raya

Pantauan Kompas.com di lokasi, tak ada petugas baik dari Sudinhub atau polisi di lokasi.

Rio, seorang warga setempat mengatakan, pengendara motor yang melawan arus di Jalan Matraman Raya sudah biasa terjadi. Semenjak ada jalur sepeda, pesepeda motor yang melawan arus itu semakin banyak.

"Tiap hari di sini mah, banyak yang lawan arus. Ada yang mau ke Jalan Slamet Riyadi, ada yang mau menyeberang ke arah Polres sana. Banyak di sini," kata Rio.

Dia menambahkan, petugas dari Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur dan kepolisian pun sering mensterilisasi jalur sepeda dan menindak pesepeda motor yang lawan arus saat pagi dan sore hari.

Namun, menurut dia, penindakan itu belum mengurangi jumlah pesepeda motor yang melanggar jalur sepeda sekaligus melawan arus.

"Petugas banyak di sini kalau pagi sama sore pada ditilang-tilangin. Tapi ya tetap saja kalau tidak ada petugas pada lawan arus lagi," ujar Rio.

Rendi, warga lainnya mengatakan hal yang sama. Menurut dia, tiap hari harus ada petugas yang menjaga sepanjang Jalan Matraman Raya untuk menegur atau menindak pelanggar jalur sepeda dan lawan arus.

"Harusnya di sini dijaga sama satu atau dua petugas gitu. Pantau saja, yang lawan arus ditindak, ditegur, kalau begitu pasti lama-lama juga berkurang yang langgar," ujar Rendi.

Adapun pada hari ini, sebanyak 47 pelanggar jalur sepeda di Jakarta Timur ditindak petugas Sudinhub dan kepolisian.

Pengendara yang ditindak tersebut yang melanggar jalur sepeda di Jalan Matraman Raya, Jalan Pemuda, dan Jalan Jatinegara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/28/21453921/pesepeda-motor-lawan-arus-di-jalur-sepeda-jalan-matraman-raya

Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke