Salin Artikel

Banjir di Cipinang Melayu Surut, Warga Mulai Bersihkan Rumah

Menurut penuturan salah satu warga sekitar, banjir surut sejak pukul 05.00 WIB.

Pantauan Kompas.com saat berada di lokasi, jalanan di wilayah ini penuh dengan barang-barang warga yang sedang mereka bersihkan dari lumpur dan kotoran banjir.

"Pas udah surut langsung mulai ngeluarin barang-barang," ujar Pupu (45), salah satu warga RT 07/RW 04.

Menurut dia, banjir telah menggenangi rumah warga selama lebih kurang 24 jam.

Terhitung dari awal masuknya air ke rumah warga Rabu (1/1/2020) pukul 03.00 WIB sampai Kamis (2/1/2020) pukul 05.00 WIB.

Untuk pakaian, warga mencucinya di sisa air banjir yang masih tertampung di lapangan yang posisinya lebih rendah dari rumah warga.

"Enggak ada air karena kan listrik mati. Jadi cuci baju sama ngepel pakai air sisa banjir dulu," ujar Pupu.

Tak ada air bersih, ular masuk rumah

Warga yang posisi rumahnya rendah dan terendam lebih kurang 2 meter, mengambil air bersih dari pompa air manual milik warga yang rumahnya tidak terkena banjir.

"Ngambil air bersih di (rumah warga) atas. Ada yang punya pompa air tapi mompanya manual pakai tangan," ujar Pupu.

Air bersih ini mereka pakai untuk mencuci peralatan masak dan makan, seperti panci, wajan, piring, gelas, dan sebagainya.

Kurangnya air bersih membuat warga membeli air putih kemasan untuk konsumsi sementara.

Setelah air surut pukul 05.00 WIB dini hari, Pupu membersihkan rumahnya dengan hati-hati karena ia juga mendapatkan ular dan belut masuk ke rumahnya yang terbawa oleh banjir.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/02/14102211/banjir-di-cipinang-melayu-surut-warga-mulai-bersihkan-rumah

Terkini Lainnya

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke