Salin Artikel

Kabel Menjuntai di Ciputat Disangga Bambu, Pengendara Waswas

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sebuah kabel menjuntai yang disangga bambu di Jalan Purnawarman, Kelurahan Pisangan, Ciputat, Tangerang selatan, membuat pengendara waswas.

Salah satu pengendara motor, Arif Apriadi mengaku khawatir dengan adanya kabel menjuntai yang tingginya hanya sekitar 3 meter melintasi jalan tersebut.

"Bahaya pastilah. Apalagi kalau malam hari, gelap nggak kelihatan takut nyangkut aja," kata Arif saat ditemui usai menuruni penumpang, Selasa (11/2/2020).

Kekhawatiran kian kuat setelah adanya bangku dan bambu penyangga kabel tersebut di tengah jalan penghubung jalan Ciputat dan Pondok Cabe, Pamulang itu.

"Serba salah juga, enggak disangga bambu kabelnya turun rendah. Disangga tapi ada di tengah-tengah takut ditabrak mobil karena posisinya berbelok," ucap dia.

Warga setempat, Fajrul Falah mengatakan, kabel yang diketahui merupakan jejaring internet itu menjuntai sejak tiga minggu lalu.

Sebelumnya, kabel tersebut hanya menjuntai tak terlalu parah dari saat ini setelah tersangkut kendaraan besar.

"Awalnya tersangkut mobil yang tinggi. Cuma dikit aja itu menjuntainya tapi sekarang lebih parah dan bahaya banget," kata Fajrul.

Dari pengamatan Kompas.com, kabel tersebut hanya disangga sebatang kayu yang ditopang dengan kursi plastik agar lebih tinggi.

Sementara di sisi kiri jalan menuju arah Ciputat, terlihat tiang kabel telah miring ke arah jalan yang dilalui kendaraan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/02/11/20044081/kabel-menjuntai-di-ciputat-disangga-bambu-pengendara-waswas

Terkini Lainnya

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke