Salin Artikel

Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Tangsel, Elektabiltas Ruhama Ben Dipertanyakan

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tangerang Selatan telah mengusung kader internalnya, Ruhama Ben, untuk bertarung dalam Pilkada Tangsel 2020.

PKS mengumumkan pengusungan Ruhama saat rapat koodinasi daerah (Rakorda) di kawasan Setu, Tangerang Selatan, pada Minggu (1/3/2020) kemarin.

Dengan pengusungan oleh partai yang memiliki delapan kursi di DPRD itu, nantinya Ruhama akan bertarung dengan nama-nama besar yang telah santer terdengar, yakni Benyamin Davnie hingga putri Wapres Ma'ruf Amin, Siti Nur Aziah.

Pengamat Politik asal UIN Syarif Hidayatullah Ciputat Zaki Mubarok menilai, elektabilitas menjadi salah satu yang persoalan utama Ruhama dalam memperebutkan kursi orang nomor satu di Tangerang Selatan.

"Sebab basis PKS segmennya terbatas di lapangan pegiat-pegiat Islam di penelitian, terutama pada majelis-majelis taklim," kata Zaki saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/3/2020).

Untuk dapat memenangi kontestasi politik di Tangsel, PKS dan Ruhama memerlukan basis dukungan suara yang lebih luas lagi mengingat mereka harus berhadapan dengan Benyamin, figur yang populer karena telah memimpin Tangsel selama dua periode.

"Siti Nur Azizah juga sudah pasti sangat diperhitungkan, di antara nama-nama yang beredar di Tangsel. Bu Azizah sudah bergerak sejak awal. Pendekatan dengan parpol juga telah dilakukan, bahkan juga dengan Ketua DPP parpol di Jakarta," katanya.

Saat ini hanya tinggal menunggu hasil lobi dari Azizah yang sudah masuk dalam tingkat pusat, karena sampai saat ini belum ada parpol memberikan sinyal mengusungnya.

"Lobi itu masih ditunggu publik apa hasilnya, sebab sampai hari ini belum ada parpol yang resmi memgusungnya meski namanya sudah beredar lama dan berbagai pendekatan telah dilakukan," ucapnya.

Sedangkan untuk Benyamin, dia harus berjuang sangat keras untuk menduduki kursi pengganti Airin Rachmi Diany.

"Masalah beliau adalah partai apa yang akan mengusungnya?. Sebab partainya sendiri, Nasdem, dalam pemilu 2019 bernasib tragis di Tangsel. Tidak dapat kursi satupun di DPRD. Jadi pak Ben masih harus berjuang keras," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/03/10563821/diusung-pks-jadi-calon-wali-kota-tangsel-elektabiltas-ruhama-ben

Terkini Lainnya

Pakai Caping Saat Aksi May Day, Pedemo: Buruh Seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi May Day, Pedemo: Buruh Seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke