Salin Artikel

Selama Pandemi Covid-19, Pengusaha Ini Gratiskan Sewa Freezer ASI untuk Tenaga Medis

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com- Merebaknya kasus Covid-19 akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia menjadi momentum masyarakat untuk membantu sesama yang terdampak Covid-19.

Seperti yang dilakukan oleh pemilik bisnis Bebe Freezer, Siska yang memberikan layanan penyewaan pendingin ASI gratis untuk tenaga medis.

Upaya tersebut dilakukannya setelah mengetahui banyak tenaga medis yang membutuhkan pendingin ASI.

"Kita kasih sewa freezer gratis untuk tenaga medis rumah sakit rujukan Covid-19. Bentuk simpati kami untuk tenaga medis yang berjuang untuk orang banyak," kata Siska saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Saat ini, Siska yang memiliki ratusan freezer sebagai asetnya akan memberikan penyewaan gratis bagi tenaga medis yang ada di rumah sakit kawasan Jabodetabek ,Bandung, Bali, Surabaya, Semarang dan Yogyakarta.

Siska pun telah menginformasikan mengenai aksi solidaritasnya melalui akun media sosial instagram bisnisnya @bebefreezer.

Bagi tenaga medis yang membutuhkan, mekanisme penyewaan gratis bisa dilakukan dengan menghubungi costumer service freezer untuk menyesuaikan kota tugasnya.

"Nanti info ke kita (tenaga medis) dari rumah sakit mana, infokan alamat kirim (freezer) ke mess karantina atau RS, lengkapi data diri dan ID card RS beserta contact person dan saat itu langsung kita schedule-kan untuk pengiriman (freezer)," katanya.

Menurut Siska, penyewaan freezer ASI secara gratis bagi tenaga medis ini akan dilakukan selama masa pandemi Covid-19.

Diharapkan dengan adanya penyewaan pendingin gratis dapat memudahkan tenaga medis untuk memberikan ASI yang terbaik kepada buah hatinya.

"Kita berikan (waktu sewa gratis) selama masa pandemi dan tenaga medis masih bertugas sehubungan covid-19. Kita tetap support," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/04/20/10125171/selama-pandemi-covid-19-pengusaha-ini-gratiskan-sewa-freezer-asi-untuk

Terkini Lainnya

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke