Berdasarkan situs resmi tanggap Covid-19 Pemkot Bekasi (corona.bekasikota.go.id) pada Selasa (19/5/2020), ada 168 jenazah yang dimakamkan dengan protap tersebut.
Jumlah tersebut meningkat 17 orang, dari data yang diperbarui terakhir kali pada Sabtu (16/5/2020) yaitu 151 pemakaman.
Dari 168 yang dimakamkan dengan protap pencegahan Covid-19, ada 137 pasien suspect Covid-19 dan 31 orang yang dinyatakan positif Covid-19.
Protap Covid-19 yang dimaksud adalah jenazah dibungkus dengan plastik, menggunakan peti, dan harus dimakamkan kurang dari 4 jam. Selain itu petugasnya juga harus menggunakan APD (alat pelindung diri).
Selain itu, sampai saat ini juga ada 282 orang yang dinyatakan positif Covid-19. Jumlah tersebut bertambah dua dari sebelumnya ada 280 kasus positif Covid.
Dari jumlah tersebut, ada 216 pasien positif Covid-19 di Kota Bekasi yang telah sembuh.
Dari grafik yang ditampilkan dalam laman mulai 17 hingga 19 Mei, belum ada penambahan kasus baru.
Sementara, saat ini ada 2.626 orang dalam pemantauan (ODP) dan 964 pasien dalam pengawasan (PDP).
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/20/05394781/hingga-19-mei-168-jenazah-dimakamkan-dengan-protap-covid-19-di-kota