Hal itu diketahui berdasarkan hasil uji swab yang dilakukan pada Rabu (24/6/2020) dan Kamis (25/6/2020).
Kepala Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Dicky Alsadik menjelaskan, pada swab test massal tahap pertama yang digelar Rabu lalu, ada 99 pedagang yang menjalani pemeriksaan.
Sedang pada tahap kedua pada Kamis kemarin, terdapat 98 pedagang yang mengikuti uji swab.
"(Total) Sementara ada empat orang yang dinyatakan positif," ujar Dicky ketika dihubungi, Jumat (26/6/2020).
Menurut Dicky, sejumlah pedagang lainnya masih menunggu keluarnya hasil uji swab.
Adapun, keempat pedagang yang terpapar virus Corona itu tidak semuanya berdomisili di Kecamatan Cempaka Putih.
Beberapa di antaranya merupakan warga Kecamatan Johar Baru, namun berdagang di Pasar Gembrong Cempaka Putih.
"Satu tinggal di (Kelurahan) Cempaka Putih Baru, dan tiga orang di Johar Baru," kata Dicky.
Dihubungi secara terpisah, Lurah Cempaka Putih Parsono mengatakan, saat ini tiga pedagang yang berdomisili di Johar Baru sudah diminta menjalani isolasi mandiri di bawah pengawasan puskesmas setempat.
Sedangkan satu pedagang yang berdomisili di Cempaka Putih tengah dicari keberadaannya untuk diminta menjalani isolasi.
"Satu orang itu tinggalnya di pasar (Gembrong), tapi informasinya KTP Sunter. Lagi cari sama RT RW sambil berkoordinasi dengan kepala pasar, tapi sudah tutup juga warungnya," pungkasnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/26/16560671/tes-swab-massal-4-pedagang-pasar-gembrong-positif-covid-19