Salin Artikel

Penumpang Positif Covid-19 hingga Meninggal, 4 Peristiwa dalam Sebulan di Pesawat Garuda

TANGERANG, KOMPAS.com - Maskapai pelat merah Garuda Indonesia dalam kurun waktu sebulan terakhir terus mendapat sorotan pemberitaan.

Tiga peristiwa dalam tiga hari terakhir terjadi di maskapai Garuda Indonesia. Peristiwa tersebut mulai dari ban kempis, ditemukannya penumpang positif Covid-19, meninggalnya penumpang di dalam pesawat, dan pesawat yang tergelincir saat hendak lepas landas.

1. Ban pesawat kempis

Peristiwa ban pesawat Garuda Indonesia yang kempis terjadi pada Kamis (11/6/2020) di Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor Kalimantan Selatan.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, akibat peristiwa ban kempis tersebut, dua penerbangan di Bandara Syamsudin Noor mengalami keterlambatan selama dua jam.

Beruntung, seluruh pesawat dengan nomor penerbangan GA 532 dinyatakan selamat.

Irfan berjanji akan melakukan investigasi terkait peristiwa tersebut dan meminta maaf kepada penumpang mereka.

2. Ditemukan penumpang positif Covid-19

Dua minggu setelah kejadian ban kempis, Peristiwa ditemukannya penumpang positif Covid-19 yang terbang menggunakan Garuda Indonesia terjadi, tepatnya pada 27 Juni.

Irfan berdalih penumpang yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Sorong Papua Barat tersebut sudah mengantongi izin dari otoritas Bandara Soekarno-Hatta dalam hal ini Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).

"Penumpang Garuda Indonesia pada penerbangan tersebut telah memperoleh validasi dan clearance dari otoritas terkait perihal pemenuhan persyaratan protokol kesehatan bagi penumpang yang akan melakukan penerbangan," kata Irfan.

Menurut Irfan, itu sebabnya Garuda Indonesia memberikan fasilitas penerbangan kepada penumpang tersebut.

Atas kejadian tersebut, lanjut Irfan, Garuda Indonesia melakukan koordinasi agar tidak terjadi lagi.

"Terkait tindak lanjut atas kondisi tersebut guna memastikan prosedur protokol kesehatan penerbangan pada masa transisi new normal berjalan dengan optimal," ujar dia.

3. Penumpang meninggal dunia

Tiga hari berselang peristiwa lolosnya penumpang Covid-19, maskapai Garuda Indonesia kembali geger karena salah seorang penumpang mereka meninggal dunia dalam perjalanan.

Penumpang pesawat dengan nomor penerbangan GA 8220 tujuan akhir Fiji tersebut tiba-tiba sesak napas dan meninggal dunia.

Irfan menjelaskan, penumpang tersebut bukan merupakan pasien positif Covid-19 meskipun yang bersangkutan meninggal dunia dengan menunjukkan gejala khas dari penyakit infeksi saluran pernapasan yang disebabkan virus SARS-CoV-2.

"Penumpang dimaksud telah menjalankan prosedur pemeriksaan swab polymerase chain reaction (PCR) dengan hasil negatif Covid-19," ujar dia.

Lebih lanjut, kata Irfan, Garuda Indonesia telah menjalankan prosedur penanganan penumpang meninggal di dalam pesawat, sesuai aturan yang berlaku.

Irfan mengatakan proses evakuasi dilakukan berdasarkan prosedur protokol kesehatan secara menyeluruh dengan koordinasi intensif bersama otoritas kesehatan di Bandara Hang Nadim Batam.

4. Tergelincir keluar lintasan landasan pacu

Sehari setelah kejadian meninggalnya penumpang Garuda Indonesia tujuan Fiji, peristiwa nahas nyaris terjadi untuk penumpang pesawat Garuda Indonesia dengan tujuan Jakarta dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.

Pesawat dengan nomor penerbangan GA 613 yang berangkat pada Rabu (1/7/2020) malam tergelincir keluar lintasan landasan pacu saat hendak lepas landas.

Beruntung, seluruh penumpang dan awak kabin yang berada dalam kondisi selamat.

Irfan lagi-lagi berjanji akan mengevaluasi kejadian yang menyebabkan tergelincirnya pesawat maskapai pelat merah tersebut.

"Selanjutnya, Garuda Indonesia bersama pihak otoritas terkait sedang melakukan pemeriksaan dan evaluasi lebih lanjut mengenai penyebab kejadian tersebut," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/03/09313321/penumpang-positif-covid-19-hingga-meninggal-4-peristiwa-dalam-sebulan-di

Terkini Lainnya

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke