Salin Artikel

Polisi Temukan Pisau dan Bercak Darah di Mobil Sopir Taksi Online yang Tewas di Bekasi

Polisi kemudian menemukan mobil yang dikendarai K di sebuah kebun di Balaraja, Tangerang, Banten pada Minggu malam.

Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota Hery Purnomo menyampaikan, di dalam mobil tersebut ditemukan dua pisau yang diduga milik pelaku untuk eksekusi korban yang kemudian meninggal pada hari yang sama.  

“Ada pisau dan bercak darah di mobil,” ujar Hery, Selasa kemarin.

Hery mengatakan, pihak kepolisian tengah menyelidiki dan mengidentifikasi pelaku tersebut. Ia mengatakan akan memeriksa sidik jari di mobil untuk mengetahui siapa pelaku pencurian dan kekerasan tersebut.

“Kami lakukan pengambilan sidik jari untuk identifikasi dulu. Kan di sana juga ada bekas darah korban. Nah nanti kami cek juga apa saja sih yang hilang dari si korban ini. Jadi sementara masih kita cek,” kata dia.

K ditemukan tergeletak di Jalan Kapuk Raya, RT 004 RW 018, Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawa Lumbu pada Minggu dini hari lalu dengan luka sayat di leher. Hal tersebut dikemukakan Kepala Subbagian Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing.

Erna mengatakan, awalnya seorang saksi mendengar ada suara minta tolong dari depan gerbang rumahnya.

Ketika dilihat ternyata ada seorang laki-laki yang kemudian diketahui sebagai sopir taksi online. Pria itu yang mengalami luka sayat di leher tergeletak di depan rumah saksi itu.

K kemudian dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk jalani perawatan intensif. Namun K meninggal dunia di RSUD pada Minggu pagi pukul 08.00 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/08/09270221/polisi-temukan-pisau-dan-bercak-darah-di-mobil-sopir-taksi-online-yang

Terkini Lainnya

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke