Salin Artikel

Jika Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Anies: Kita Semua Bisa Kembali Dalam Rumah

Menurut Anies, jika kondisi ini terus terjadi, pemerintah bisa menghapus segala kebijakan pelonggaran yang dilakukan selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi.

“Saya ingatkan pada semua jangan sampai situasi ini jalan terus, sehingga kita harus menarik rem darurat atau emergency brake,” kata Anies dalam video yang diunggah akun YouTube Pemprov DKI, Minggu (12/7/2020).

“Bila itu terjadi, maka kita semua harus kembali dalam rumah, kegiatan perekonomian terhenti, kegiatan keagamaan terhenti, kegiatan sosial terhenti. Kita semua akan merasakan kerepotannya bila situasi ini berjalan terus,” sambung dia.

Cara yang bisa dilakukan warga Jakarta agar kondisi itu tak terjadi yakni patuh terhadap protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

Hal pertama yang penting dilakukan adalah tetap menggunakan masker, di mana dan kapan saja.

Kemudian, selalu menjaga jarak aman lebih kurang satu meter antara satu dan lainnya. Jumlah orang dalam suatu ruangan juga harus 50 persen dari total kapasitas yang ada.

“Dan yang paling penting dari semuanya jangan ragu untuk mengingatkan siapa pun, kapan pun, di mana pun. Ingatkan, tegur bila ada yang tidak pakai masker, bila tidak jaga jarak, bila ruangan lebih dari kapasitas 50 persen, bila tidak melakukan cuci tangan,” ujar Anies.

Adapun dalam sepekan terakhir, Provinsi DKI Jakarta tiga kali mencatatkan penambahan kasus Covid-19 terbanyak.

Penambahan itu terjadi pada Rabu (8/7/2020) dengan 344 kasus, Sabtu (11/7/2020) dengan 359 kasus, dan Minggu (12/7/2020) dengan 404 kasus.

Anies mengakui tingginya jumlah kasus pada hari ini merupakan sebuah lonjakan meski Pemprov DKI terus menambah kapasitas pengetesan PCR.

Pengakuan Anies itu berdasarkan positivity rate DKI yang mencapai 10,5 persen dari total orang yang melakukan PCR.

Ia juga menyampaikan bahwa sebanyak 66 persen di antara penambahan kasus positif tersebut berasal dari orang yang tak memiliki gejala klinis.

Hal ini cenderung berbahaya karena rata-rata dari mereka tidak tahu bahwa sedang terinfeksi Covid-19.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/12/21054901/jika-kasus-covid-19-terus-melonjak-anies-kita-semua-bisa-kembali-dalam

Terkini Lainnya

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke