Salin Artikel

Banyak Pedagang di Bahu Jalan, Pasar Serpong Disebut Minim Pengawasan Saat PSBB

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Satpol PP Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengungkap penyebab kawasan pasar Serpong kembali tidak tertib.

Menurut Kepala Bidang Penegakan Peraturan Perundang-udangan Satpol PP Tangsel Sapta Mulyana, hal ini disebabkan minimnya pengawasan petugas pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Akibatnya, banyak pedagang yang berjualan di area luar Pasar Serpong dan nekat menjajakan dagangannya di trotoar hingga bahu jalan.

"Gini, jadi dengan berbagai kesibukan patroli PSBB, pasar kan kambuh lagi ketertibannya, sudah amburadul lagi," kata Sapta, Senin (3/7/2020).

Untuk itu, lanjut Sapta, pihaknya akan kembali melakukan pengawasan rutin di area pasar-pasar guna memastikan ketertiban para pedagang.

Menurut dia, pedagang yang berjualan di luar pasar, antara lain di trotoar dan juga bahu jalan, dapat menganggu pejalan kaki dan pengendara yang melintas akibat penyempitan jalur.

Sapta pun menegaskan bahwa petugas akan menindak pedagang yang masih nekat membuka kembali lapaknya di bahu jalan.

"Jangan sampai ada yang berdagang di atas bahu jalan. Pokoknya intinya, jangan sampai ada yang mengganggu jalan karena penyempitan jalan oleh para pedagang yang ada di atas bahu jalan," ungkapnya.

Sebelumnya, petugas Satpol PP menertibkan 82 pedagang liar di kawasan Pasar Serpong karena menjajakan dagangannya di bahu jalan dan mengganggu lalu lintas.

Puluhan pedagang tersebut sebagian besar merupakan pendatang dari daerah dan bukan pedagang resmi atau pemilik lapak di Pasar Serpong.

Mereka menjajakan dagangannya di area luar pasar, seperti di trotoar hingga bahu jalan dan menyebabkan terjadinya kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi.

"Mereka menjajakan dagangannya di atas bahu jalan makanya kami tertibkan. Mengganggu aktivitas lalu lintas, merampas hak pejalan kaki dan menyangkut keselamatan," kata Sapta

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/03/16300821/banyak-pedagang-di-bahu-jalan-pasar-serpong-disebut-minim-pengawasan-saat

Terkini Lainnya

Pakai Caping Saat Aksi May Day, Pedemo: Buruh Seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi May Day, Pedemo: Buruh Seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke