Salin Artikel

Libur Panjang Tahun Baru Islam, Terminal Kota Bekasi Sepi Penumpang

Buktinya, jumlah pemudik dari Terminal Bekasi tak sebanyak saat liburan Idul Adha beberapa waktu lalu.

“Tidak ada peningkatan penumpang, landai dari kemarin. Penumpang tidak banyak, beda dengan malam Idul Adha, itu mengalami peningkatan,” ujar Kepala Terminal Kota Bekasi Kurniawan saat dihubungi, Jumat (21/8/2020).

Menurut dia, pada liburan tahun baru Islam kali ini, masyarakat agaknya lebih tertarik memanfaatkan waktu di dalam kota dibanding ke luar kota.

Berdasarkan catatan Dinas Perhubungan Kota Bekasi, keberangkatan pemudik saat liburan tahun baru Islam dari Terminal Kota Bekasi hanya 794 orang serta 52 bus AKDP maupun AKAP yang berangkat dari Terminal Bekasi.

“Keberangkatan penumpang antar-kota antar-provinsi (AKAP) dari Terminal Bekasi ada 291 orang, sementara keberangkatan penumpang antar-kota dalam provinsi (AKDP) hanya 503 orang,” ucap Kurniawan.

Jumlah penumpang liburan tahun baru Islam lebih sedikit dibanding saat libur Idul Adha.

Saat liburan Idul Adha jumlah penumpang mencapai 1.288 orang yang berangkat dari Terminal Bekasi.

“Tidak sebanyak saat Idul Adha jumlah penumpangnya. Lebih sedikit liburan ini, mungkin kebanyakan naik kendaraan pribadi,” kata Kurniawan.

Meski demikian, pihaknya tetap mengantisipasi lonjakan mudik untuk melaksanakan protokol kesehatan.

“Kita tetap mengantisipasi lonjakan mudik dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan,” tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/21/14372141/libur-panjang-tahun-baru-islam-terminal-kota-bekasi-sepi-penumpang

Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke