Salin Artikel

Bima Arya Klaim Status Kota Bogor Sudah Berubah Jadi Zona Oranye

Bima mengatakan, salah satu indikator perubahan peta risiko atau zonasi itu karena adanya pembatasan jam operasional dan aktivitas jam malam di masa Pembatasan Sosial Berskala Mikro dan Komunitas (PSMBK).

Bima mengklaim, kebijakan yang dibuatnya itu mampu mengurangi jumlah kasus positif Covid-19 di wilayah yang dipimpinnya.

"Tadi malam Alhamdulillah data sudah update, turun menjadi zona oranye," kata Bima, usai mengunjungi Pusat Isolasi Covid di kawasan BNN, Lido, Bogor, Jawa Barat, Senin (7/9/2020).

"Ya berarti satu minggu yang kita lakukan ada hasilnya. Kerumunan berkurang, perlahan-lahan jumlah kasus positif baru Covid-19 juga ikut menurun," tambah Bima.

Bima menuturkan, meski status Kota Bogor telah turun menjadi zona oranye, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tetap akan memberlakukan pembatasan jam operasional dan aktivitas jam malam hingga PSMBK berakhir pada tanggal 11 September 2020 mendatang.

Sebab itu, dirinya pun meminta masyarakat yang masih beraktivitas di luar rumah untuk tetap waspada dan diminta menerapkan protokol kesehatan.

"Walaupun tidak merah lagi, tetapi kita tidak boleh lengah. Jadi kita masih evaluasi terus. Kita bisa kendalikan ketika warga bisa mengendalikan diri," ungkap dia.

Sementara itu, berdasarkan data harian Gugus Tugas Covid-19 Kota Bogor, terjadi penambahan 22 kasus positif baru per Senin (7/9/2020).

Total, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bogor sampai hari ini berjumlah 756 orang.

Rinciannya, sebanyak 264 pasien masih dinyatakan sakit, 459 pasien dinyatakan sembuh, dan 33 pasien meninggal dunia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/07/19383461/bima-arya-klaim-status-kota-bogor-sudah-berubah-jadi-zona-oranye

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke