Salin Artikel

Polisi Kantongi Ciri-ciri Pembuang Bayi di Kali Cipinang

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Jatinegara, Komisaris Polisi Darmo Suhartono memastikan pihaknya sudah mengantongi ciri pelaku pembuang bayi di bantaran Kali Cipinang beberapa hari lalu.

"Sudah ada ciri-ciri pelaku," kata dia saat dikonfirmasi, Kamis (1/10/2020).

Namun, pihak masih belum menemukan pelaku. Proses pencarian terasa sulit lantaran beberapa saksi mengaku tak ada yang pernah melihat pelaku dengan ciri tersebut.

"Sesuai dengan ciri-ciri, belum ada orang yang kenal dengan pelaku," ucap Darmo.

Namun, pihaknya tak akan berhenti. Tim penyidik di lapangan masih bekerja untuk menemukan pembuang bayi tersebut.

Sebelumnya, sesosok bayi ditemukan dalam keadaan hidup di pinggir Kali Cipinang, Jakarta pada Senin, (28/9/2020) pukul 11.00 WIB.

Bayi tersebut ditemukan di tumpukan dedaunan pinggir kali. Saat ditemukan, bayi hanya ditutupi daun pisang.

Warga bahkan sempat mengabadikan temuan bayi tersebut dalam sebuah video.

Dari video yang diterima Kompas.com, tampak awalnya warga melihat tumpukan dedaunan yang mencurigakan. Ketika dedaunan dibuka, warga melihat sesosok bayi baru lahir.

Awalnya warga mengira bayi tersebut sudah mati. Namun saat ingin diangkat, bagi tersebut rupanya masih hidup.

"Allahuakbar, masih hidup. Masih hidup itu bayinya," ujar salah satu pria yang ada di dalam video.

"Tolong tolong bidan, panggil bidan panggil bidan," saut pria lain yang juga ada di dalam video.

Saat diangkat, bayi tersebut hanya sebesar botol air mineral ukuran satu liter. Tubuhnya tampak memerah dan masih tersambung dengan ari-ari.

Namun nahas, bayi malang itu meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/01/15291061/polisi-kantongi-ciri-ciri-pembuang-bayi-di-kali-cipinang

Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke