Salin Artikel

Polisi Tangkap Pencuri Ponsel yang Kerap Beraksi di Restoran dan Kantor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Resmob Polda Metro Jaya menangkap sorang pria berinisial BS, yang kerap mencuri ponsel di rumah makan atau restoran dan perkantoran di Jakarta.

Pelaku ditangkap di Kampung Rawa Sawah, Johar Baru, Jakarta Pusat pada 30 September 2020, lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan, pelaku pernah melakukan aksinya di salah satu rumah makan.

Biasanya pelaku akan berpura-pura menjadi seorang pembeli dan memesan makanan untuk dibawa pulang.

"Kemudian pada saat pegawai lengah, dia melakukan perampasan ponsel dan kemudian melarikan diri," ujar Yusri saat rilis yang disiarkan secara daring, Rabu (7/10/2020).

Selain itu, pelaku juga pernah melakukan pencurian ponsel di salah satu perkantoran jasa ekspedisi di kawasan Menteng Dalam, Jakarta Pusat.

Saat beraksi, modus yang diterapkan pelaku dengan berpura-pura menanyakan harga pengiriman barang dan meminta contoh bubble wrap.

"Kemudian pada saat korban itu mengambil contoh apa yang diminta oleh tersangka, tanpa disadari korban meletakan ponsel di meja dan diambil tersangka," kata Yusri.

Yusri menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan awal pelaku mengaku beraksi bersama rekannya berinisial A yang saat ini masih dalam pengejaran.

Setidaknya pelaku sudah melakukan aksinya lebih dari 15 kali dengan modus yang sama.

"Dalam keterangan awal itu sudah melakukan 15 kali. Kami akan dalami lagi," ucap Yusri.

Dari penangkapan pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa satu ponsel, sepeda motor, dan beberapa pakaian yang digunakan saat beraksi.

Adapun pelaku dikenakan pasal 363 KUHP tentang Pencurian Pemberatan dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/07/16563241/polisi-tangkap-pencuri-ponsel-yang-kerap-beraksi-di-restoran-dan-kantor

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke