Salin Artikel

Pengendara Motor Tertimpa Patahan Pohon di Lapangan Banteng

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pengendara motor tertimpa pohon yang patah saat melintas di Jalan Lapangan Banteng Utara, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Selasa (24/11/2020) malam.

Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat Mila Ananda mengatakan, korban tertimpa patahan cabang pohon yang berukuran cukup besar. Pohon tersebut diketahui jenis mahoni yang sudah berusia tua.

"Bukan pohon tumbang ya, tapi patah 'pinggang' namanya. Korban yang pas lewat menjadi korban," ucap Mila saat dihubungi, Rabu (24/11/2020).

Mila menyebut peristiwa itu terjadi pada Selasa malam sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu tengah turun hujan lebat di lokasi kejadian. Mila pun menduga faktor hujan lebat membuat pohon mahoni yang sudah tua itu patah.

Menurut Mila, saat ini korban sudah dibawa ke rumah sakit (RS) Sumber Waras, Grogol, Jakarta Barat. Korban berinisial TF (50) itu merupakan warga Jalan Duri Pulo Nirmala, RT 12 RW 07, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

"Infonya korban mengalami luka pada kakinya. Kami belum tahu apakah kakinya patah atau tidak soalnya belum ada laporan," kata Mila.

Mengenai biaya perawatan terhadap korban sepenuhnya akan ditanggung oleh Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta. Sedangkan kendaran motor yang rusak akan dinilai oleh tim asuransi untuk diberikan pertanggungan asuransi.

"Kalau kendaraan akan dihitung dulu oleh pihak asuransi berasa besar kerusakannya," ucap Mila.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/25/09051551/pengendara-motor-tertimpa-patahan-pohon-di-lapangan-banteng

Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Penganggur di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Penganggur di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke