Salin Artikel

Karyawan PT Tang Mas Depok Unjuk Rasa Mogok Kerja, Mengaku Belum Digaji 2 Bulan

DEPOK, KOMPAS.com - Pabrik produksi minuman Tang Mas, yang dikenal dengan merek minuman kemasan 2 Tang, Frutang, dan Zestea, didemo sekitar 400 orang sejak kemarin sampai hari ini, Kamis (17/12/2020).

Para pedemo terdiri dari kira-kira 200 eks karyawan yang mengaku belum mendapatkan pesangon meski sudah 2 tahun di-PHK.

Selain itu, sekitar 200 pekerja yang saat ini tercatat masih aktif sebagai karyawan PT Tang Mas hari ini turut berunjuk rasa dengan mogok kerja lantaran belum menerima gaji.

"Teman-teman yang kena PHK masih menggantung pesangonnya sampai saat ini. Kita sudah dijanjikan PB (Perjanjian Bersama) yang sudah kita sepakati tapi tetap tidak dibayar. Ironisnya teman-teman yang aktif sekarang nggak dibayar upahnya 2 bulan," jelas salah satu perwakilan buruh PT Tang Mas, Ali Suhendar kepada wartawan, Kamis (17/12/2020).

Ali mengaku, pihaknya sudah berulang kali melayangkan surat kepada manajemen PT Tang Mas soal masalah ini.

Menurutnya, manajemen selalu berdalih soal kesulitan finansial perusahaan.

"Kami berharap, sebagai perwakilan pekerja PT Tang Mas ini, yuk owner duduk bareng dengan kami," ujar Ali.

"Kami tetap akan lakukan aksi sampai besok. Bahkan kami sudah bersurat agar owner membuka pintu berunding kepada kami, tapi saat ini belum ada jawaban," tambahnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/17/17221081/karyawan-pt-tang-mas-depok-unjuk-rasa-mogok-kerja-mengaku-belum-digaji-2

Terkini Lainnya

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke