Salin Artikel

Perebutan Wilayah Kekuasaan yang Berujung Bentrokan Ormas FBR dan PP di Lenteng Agung

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Jimmy Christian Samma mengatakan, bentrokan terjadi antara ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Forum Betawi Rempug (FBR).

Bentrokan terekam kamera dan videonya sempat beredar di media sosial.

“Di Lenteng Agung Timur ada bentrokan antara FBR dan Pemuda Pancasila. Dimohon tidak melintas di sekitar sini ya,” ujar perekam video.

Dalam video keributan juga terlihat beberapa orang membawa senjata tajam. Suara-suara provokasi juga terdengar dalam video.

“Bacok aja udah, bacok. Enggak takut, udah. Bacok. Ayo,” ujar seseorang dalam video.

Mobil dan motor masih melintas ketika terjadi keributan.

Perebutan wilayah kekuasaan

Bentrokan terjadi karena adanya perebutan wilayah kekuasaan ormas.

Anggota FBR diketahui meminta uang di wilayah yang diklaim sebagai daerah kekuasaan PP.

“Pada hari Rabu, tanggal 3 Februari jam 19.00 WIB, datang dua orang anggota FBR ingin meminta sejumlah uang kepada pedagang buah, namun ada anggota PP di sekitar situ yang mengeklaim sebagai wilayah PP,” ujar Jimmy, Kamis (4/2/2021).

Jimmy mengatakan, kedua anggota FBR kemudian pergi meninggalkan lokasi. Kemudian, dua anggota FBR itu kembali ke lokasi bersama sekitar 15 orang.

“Dan terjadilah gesekan, kemudian kapolsek dan jajaran beserta anggota Polres ke lokasi membubarkan massa yang berselisih,” tambah Jimmy.

Pengamanan dan mediasi

Setelah mendapatkan laporan adanya bentrokan di dekat Stasiun Lenteng Agung, anggota Polsek Jagakarsa dan Polres Metro Jakarta Selatan datang untuk mengamankan lokasi bentrokan.

Sekitar pukul 21.45 WIB hingga 22.40 WIB, Kapolsek Jagakarsa Kompol Eko Mulyadi beserta jajarannya melakukan mediasi bersama FBR dan PP.

Pertemuan mediasi diwakili oleh Sarmulih dan Kakek dari pihak FBR, sedangkan dari pihak PP diwakili oleh Samsudin dan Yudi.

Polisi menyatakan masalah antara kedua ormas tersebut sudah selesai.

Anggota kepolisian kemudian berjaga pascabentrokan antara kedua kelompok ormas hingga dini hari.

Penjagaan dilakukan untuk mencegah bentrokan susulan.

Polisi dari unsur Brimob dengan pelindung diri dan senjata gas air mata disiagakan di lokasi kejadian.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/05/06361221/perebutan-wilayah-kekuasaan-yang-berujung-bentrokan-ormas-fbr-dan-pp-di

Terkini Lainnya

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Megapolitan
Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Megapolitan
Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke