Salin Artikel

Program JakWifi Diperluas, Bagaimana Cara Akses Internet Gratis di 6.000 Titik di Jakarta?

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk terus memperluas layanan Wi-Fi atau internet gratis untuk mempermudah proses belajar secara daring selama pandemi Covid-19.

Meskipun sudah ada rencana untuk memulai sekolah tatap muka pada Juli 2021 dari pemerintah pusat, Pemprov DKI mengaku belum membahas rencana tersebut secara detail.

“Sekolah tatap muka nanti kami akan lihat, sejauh ini belum membahas itu yah,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI pada Rabu (3/3/2021).

"Terpenting kita pastikan anak-anak dalam suasana pandemi ini bisa belajar dengan baik, bisa menerima materi dari para gurunya. Itu jauh lebih penting yang kita pikirkan," imbuhnya, seperti dilansir Wartakotalive.com.

Atas dasar itulah Pemprov DKI terus memperluas jangkauan internet gratis melalui program JakWifi yang diluncurkan sejak Agustus 2020 lalu.

Saat ini, sudah ada lebih dari 6.000 titik Wi-Fi gratis yang bisa diakses warga Jakarta.

Pemprov DKI bakal meningkatkannya hingga 9.413 titik.

Berikut cara mengakses JakWifi:

  1. Install aplikasi JAKI di smartphone.
  2. Buka fitur JakWifi yang tersedia di menu utama.
  3. Akan muncul peta interaktif yang menampilkan titik-titik Wi-Fi publik yang disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta.
  4. Untuk mencari titik JakWifi terdekat, pastikan fitur GPS pada smartphone sudah aktif lalu klik tombol "pindai area ini".
  5. Setelah melakukan pemindaian, maka titik-titik lokasi JakWifi akan bermunculan di peta.
  6. Untuk mengetahui secara pasti seberapa jauh titik lokasi Wi-Fi, geser layar sedikit ke bawah untuk melihat jaraknya.
  7. Untuk bisa menggunakan JakWifi, pengguna cukup mendatangi titik lokasi Wi-Fi terdekat dan menghubungkan perangkat elektroniknya dengan koneksi JakWifi yang tersedia.

(Wartakotalive.com/ Fitriyandi Al Fajri)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul "Pemprov DKI JakartaTterus Memperluas Program JakWiFi, Belum Bahas Soal Belajar Tatap Muka".

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/05/08181011/program-jakwifi-diperluas-bagaimana-cara-akses-internet-gratis-di-6000

Terkini Lainnya

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke