Salin Artikel

Seorang Warga Bogor Positif Virus Corona B.1.1.7: Terpapar Saat Pulang dari Luar Negeri, Pemkot Langsung Lakukan Tracing

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengantisipasi penyebaran varian baru virus corona B.1.1.7 usai salah satu warganya terpapar virus yang pertama kali ditemukan di Inggris itu.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim, Selasa (16/3/2021), menyampaikan kabar bahwa salah satu warganya terkonfirmasi terpapar varian baru virus corona B.1.1.7.

Dedie mengatakan, yang bersangkutan terpapar usai pulang dari luar negeri.

Dedie mengaku masih menunggu infomasi lebih lanjut mengenai kondisi warganya itu, termasuk menyiapkan langkah-langkah antisipasi ke depannya.

"Informasi yang saya dapat, kabarnya warga Kota Bogor itu terjangkit setelah menjalani perjalanan dari luar negeri," kata Dedie, kemarin.

"Ini sedang kita dalami. Kita belum tahu kalau ada seseorang terpapar virus ini seperti apa. Apakah sama treatment-nya seperti Covid yang sebelumnya atau seperti apa," sambung Dedie.

Dedie menuturkan, saat ini warga Kota Bogor itu sudah mendapat penanganan dan diisolasi di Jakarta.

Warga Kota Bogor itu terdeteksi terpapar varian baru virus SARS-Cov-2 tersebut saat tiba di bandara.

Lakukan tracing

Setelah adanya laporan itu, Pemkot Bogor pun melakukan penelusuran (tracing) terhadap pihak keluarga warga tersebut.

Dedie menuturkan, dari hasil tracing didapati ada 16 orang anggota keluarga yang diduga memiliki riwayat kontak erat dengan yang bersangkutan.

Dedie menyebutkan, saat ini ke-16 orang tersebut sedang dalam pemantauan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor.

Dedie berharap varian virus baru SARS-Cov-2 itu tidak memapari anggota keluarga lainnya.

"Kita harapkan dari keluarga yang bersangkutan tidak ada paparan meskipun kontak erat. Kita lakukan langkah isolasi dulu, kemudian dipastikan negatif, setelah itu baru boleh melaksanakan kegiatan di luar," ungkap Dedie.

Dedie menjelaskan, Dinkes Kota Bogor akan melakukan upaya monitoring terhadap pihak keluarga. Bila diperlukan, sambungnya, Pemkot Bogor akan memfasilitasi dan menjadwalkan tes usap (swab test) dan genom test terhadap mereka.

"Kewajiban kita memastikan bahwa kontak erat dilakukan tracing (penelusuran). Kita berkoordinasi dengan Kemenkes, kemudian juga ingin memastikan langkah-langkah yang diambil sesuai prosedur," sebutnya.

Pasien terinfeksi virus corona B.1.1.7 di Indonesia dilaporkan terus bertambah

Pada Senin (8/3/2021), Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, kasus mutasi virus corona B.1.1.7 di Indonesia bertambah setelah ditemukan dua kasus yang dibawa WNI saat kembali dari Arab Saudi.

Budi melaporkan, ada penambahan empat kasus yang tersebar di empat provinsi, yakni Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.

"Di Palembang, Sumatera Selatan, pada 11 Januari 2021; Kalimantan Selatan 6 Januari; Balikpapan, Kalimantan Timur, dari 12 Februari; dan ada yang keempat itu di Medan Sumatera Utara pada 28 Januari," ungkap Budi, kala itu.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, empat pasien yang terpapar mutasi virus corona B.1.1.7 sempat mengalami gejala ringan dan sedang.

Ia mengatakan, meski sempat dirujuk ke rumah sakit, kondisi empat pasien Covid-19 tersebut tidak memburuk. Menurut Nadia, empat pasien tersebut sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Hasil pemeriksaan pelacakan kasus yang kita lakukan, keempat kasus ini sudah dalam kondisi sehat," kata Nadia.

Nadia mengatakan, untuk memutus penularan virus corona B.1.1.7, pihaknya telah melakukan pelacakan kontak erat terhadap empat kasus Covid-19 tersebut.

Hasilnya, tidak ada individu lain yang terpapar Covid-19.

"Sampai saat ini dari proses pelacakan kasus yang kita lakukan, tidak ada keluarga ataupun kontak erat yang kemudian positif, setelah kasus ini dinyatakan positif sebelumnya," beber dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/17/10160841/seorang-warga-bogor-positif-virus-corona-b117-terpapar-saat-pulang-dari

Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke