Salin Artikel

Restoran di Tangsel Tutup Pukul 22.00 Selama Ramadhan, Delivery Boleh sampai Jam 04.00 untuk Layani Sahur

Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Bersama Wali Kota Tangerang Selatan dan Majelis Ulama Indonesia yang disebarluaskan humas Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Senin (12/4/2021).

"Makan di tempat (dine in) dapat dimulai pukul 12.00 WIB dan wajib membatasi layanan operasional sampai pukul 22.00 WIB," ujar Airin dalam surat edarannya, dikutip Senin (12/4/2021).

Sementara itu, layanan pesan antar (delivery), bawa pulang (take away), drive-thru, dan layanan daring diperbolehkan beroperasi dari pukul 12.00 WIB sampai dengan pukul 04.00 WIB.

Kebijakan tersebut diterapkan untuk melayani kebutuhan masyarakat yang melaksanakan santap sahur selama Ramadhan.

"Dengan layanan pesanan terakhir (last order) maksimal sampai pukul 03.45 WIB," kata Airin.

Airin menegaskan bahwa kebijakan tersebut berlaku untuk seluruh usaha jasa penyedia makanan dan minuman, seperti restoran, rumah makan, kafe, hingga pedagang kaki lima.

Seluruh tempat usaha kuliner juga wajib membatasi jumlah pengunjung maksimal 50 persen dari kapasitas normal.

"Pengaturan layanan operasional sebagaimana yang dimaksud berlaku selama bulan Ramadhan 1442 Hijriah/2021 Masehi," ungkapnya.

Untuk diketahui, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1442 Hijriah pada 13 April 2021.

Sementara itu, pemerintah akan menetapkan awal Ramadhan tahun ini setelah melakukan sidang isbat.

Sidang isbat penentuan 1 Ramadhan 1442 H akan digelar Kementerian Agama pada Senin petang ini.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/04/12/19025331/restoran-di-tangsel-tutup-pukul-2200-selama-ramadhan-delivery-boleh

Terkini Lainnya

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke