Salin Artikel

Pemprov DKI Uji Coba Jalur Road Bike JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang, Pesepeda Lain Dilarang Melintas

Uji coba yang dijadwalkan sejak pukul 05.00 WIB hingga 08.00 WIB juga melibatkan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya untuk melakukan penjagaan.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogi menjelaskan, uji coba road bike JLTN Kampung Melayu-Tanah Abang yang diprakarsai oleh Pemprov DKI itu hanya diperuntukan bagi jenis sepeda tersebut.

"Hanya untuk road bike. Karena kalau kendaraan (jenis sepeda) lain akan mix juga nanti berbahaya karena kecepatannya. Tentu ini akan kita lihat perkembangannya seperti apa karena masih uji coba," ujar Sambodo saat dikonfirmasi, Sabtu.

Sambodo mengatakan, pihaknya akan melakukan penjagaan selama uji coba road bike JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang itu berlangsung guna tidak ada jenis sepeda lain yang melintas.

Selain itu, uji coba itu juga akan melibatkan komunitas sepeda dari Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) untuk mengawasi pesepeda road bike yang melintasi jalur tersebut.

"Tentu (ada penjagaan). Nanti kita akan juga melibatkan komunitas sepeda Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) yang nanti akan mengimbau dan mengatur cara penggunakan lajur itu. Sementara ini memang hanya untuk road bike. Seperti apa nanti, akan kita lihat," kata Sambodo.

Hanya saja, Sambodo tidak menjelaskan spesifikasi road bike yang dapat menggunakan uji coba jalur itu.

Sambodo menegaskan, pengguna sepeda road bike yang ingin uji coba jalur agar melakukan loading tanpa melintasi jalan protokol.

"Di Karet ada tempat parkir. Di Saharjo putaran itu juga sebagainya. Silahkan parkir kendaraan, kemudian loading dan menggunakan. Tidak lagi bersepeda di Jalan Sudirman kemudian masuk ke tengah. Jadi gunakanlah lajur yang sudah disiapkan," kata Sambodo.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo sebelumnya mengatakan, guna menunjang uji coba tersebut, pihaknya akan menerapkan rekayasa lalu lintas.

"Jalan Layang Non Tol Kampung Melayu-Tanah Abang difungsikan sebagai road bike sampai dengan putar balik arah barat-barat di bawah flyover Dr. Saharjo," kata Syafrin, Sabtu (22/5/2021).

"Ada pengalihan arus kendaraan. Dari Tanah Abang menuju Kampung Melayu dapat melalui Jl. KH. Mas Mansyur-Jl. Dr. Satrio-Jl. Raya Casablanca-Jl. Dr. Saharjo lalu putar balik Selatan-Selatan menuju Jl. Abdullah Syafei, dan seterusnya (JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang)," terangnya.

Lebih lanjut, Syafrin menyebut, kendaraan yang akan berputar dari arah barat-barat di bawah flyover Dr. Saharjo dialihkan menuju Jl. Dr. Saharjo, lalu berputar arah selatan-selatan di Jl. Dr. Saharjo, kemudian berputar arah utara-utara di depan Balai Sudirman.

Dalam pengalihan arus kendaraan dari Kampung Melayu menuju Tanah Abang, pengendara dapat melalui Jl. Abdullah Syafei-Jl. Dr. Saharjo-berputar arah utara-utara di depan Balai Sudirman-Jl. Raya Casablanca-Jl. Dr. Satrio-Jl. KH. Mas Mansyur (di bawah JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang).

Sementara itu, pengendara yang akan berputar arah selatan-selatan di depan Citywalk Sudirman, dialihkan di bawah flyover Karet Bivak.

"Kami mengimbau para pengguna jalan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan. Tetap patuhi rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan, dan utamakan keselamatan selama di jalan," pungkas Syafrin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/22/19242191/pemprov-dki-uji-coba-jalur-road-bike-jlnt-kampung-melayu-tanah-abang

Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke