Salin Artikel

Perempuan Ditemukan Tewas di Kontrakan Cengkareng, Tetangga: Malamnya Masih Ngobrol...

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan ditemukan tewas di kontrakannya di Jalan Galunggung, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (6/6/2021).

Kapolsek Cengkareng Kompol Egman menyatakan, perempuan tersebut berinisial RM (30), warga Cengkareng Barat.

RM ditemukan tewas pada Minggu dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB

Tetangga korban bernama Hadi (70) mengatakan korban masih sempat bercengkerama dengan warga sekitar pada Sabtu (5/6/2021) malam.

"Tiap hari ada di sini kok dia (korban). Malam (Sabtu) ada dia orang masih ngobrol," kata Hadi saat ditemui wartawan Minggu.

Hadi meyakini, RM tewas lantaran dibunuh. Begitu juga warga lain yang tinggal berdekatan dengan RM.

"Pembunuhan itu," kata Hadi.

Sebelumnya, Egman mengungkapkan kronologi penemuan jenazah RM.

"Kejadiannya, saksi satu si suami korban mengirim pesan melalui WhatsApp ke istrinya, yang saat ini keduanya pisah ranjang," papar Egman melalui keterangan tertulis, Minggu.

Pesan yang dikirim MD, suami korban, tak kunjung terkirim setelah berselang cukup lama.

Oleh karena itu, lanjut Egman, MD langsung mengunjungi kontrakan RM di Jalan Galunggung.

Saat tiba di kontrakan RM, MD melihat kepala istrinya tertutup kain yang diduga seprai. Kain tersebut ditumpuk dengan sebuah bantal.

"Selanjutnya, saksi penasaran dan setelah dibuka, ternyata korban meninggal dunia," tutur Egman.

Kata Egman, MD melihat ada luka memar di bawah mata kiri jenazah istrinya.

Usai melihat kondisi istrinya, MD langsung melaporkan hal tersebut ke warga setempat.

Warga sekitar lantas melanjutkan laporan tersebut ke aparat kepolisian.

"Saat kami terima laporan, kami langsung menghubungi tim identifikasi dan mengolah TKP (tempat kejadian perkara)," papar Egman.

Selain itu, kepolisian juga turut mencari serta mengumpulkan sejumlah saksi mata.

Usai melihat kondisi istrinya, MD langsung melaporkan hal tersebut ke warga setempat.

Warga sekitar lantas melanjutkan laporan tersebut ke aparat kepolisian.

"Saat kami terima laporan, kami langsung menghubungi tim identifikasi dan mengolah TKP (tempat kejadian perkara)," papar Egman.

Selain itu, kepolisian juga turut mencari serta mengumpulkan sejumlah saksi mata.

Kini, pihaknya tengah menyelidiki penyebab kematian RM.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/07/05505721/perempuan-ditemukan-tewas-di-kontrakan-cengkareng-tetangga-malamnya-masih

Terkini Lainnya

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke