Namun, perombakan itu menyisakan empat posisi kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Depok kosong.
"Yang kosong yaitu Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, PUPR, Badan Keuangan Daerah," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kota Depok, Novarita, kepada Kompas.com, Kamis (9/9/2021).
Dinas Kesehatan sebelumnya dikepalai Novarita sendiri, yang sudah menduduki posisi itu sejak sebelum pandemi Covid-19 melanda.
Sementara itu, Dinas Perhubungan sebelumnya dikepalai Dadang Wihana, yang melalui perombakan jabatan Selasa lalu, ditunjuk sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda).
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR yang lama, Dadan Rustandi, dimutasi jadi Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata, menggantikan Wijayanto yang ditunjuk sebagai kepala dinas pendidikan yang baru.
Kemudian, Kepala Badan Keuangan Daerah yang lama, Nina Suzana, dimutasi jadi Asisten Administrasi dan Umum pada Sekretariat Daerah Kota Depok.
Satu lagi SKPD di Pemkot Depok yang tak punya "bos" adalah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), yang ditinggalkan oleh Yulistiani Mochtar yang pensiun per Juli 2020, bukan imbas mutasi jabatan baru-baru ini.
Untuk sementara, posisi kepala SKPD-SKPD itu diisi oleh pelaksana tugas (Plt.). Namun, Novarita mengaku belum dapat membeberkan nama-nama Plt itu. Proses lelang terbuka/open bidding untuk posisi-posisi itu disebut tengah berlangsung.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/09/10541381/4-skpd-di-pemkot-depok-kosong-imbas-rotasi-jabatan-oleh-wali-kota