Salin Artikel

Warga yang Jadi Korban 2 Maling Motor di Cilincing Diimbau Ambil Kendaraannya di Polres Jakarta Utara

Dua dari 11  unit motor itu sudah dikembalikan kepada pemiliknya di Polres Metro Jakarta Utara pada Jumat (5/11/2021).

"Jadi barang bukti ini, saat ini kami kembalikan kepada pemiliknya, Pak Sutarman," kata Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol Guruh Arif Darmawan saat menyerahkan kunci motor merek Honda Beat kepada pemiliknya.

"Iya, alhamdulillah motornya sudah ketemu, selama ini sejak motor hilang terpaksa saya berjalan kaki ke mana-mana. Jadi, ini sangat membantu sekali," kata Sutarman.

Sutarman bercerita, sepeda motornya hilang pada 28 Oktober 2021 pagi saat diparkir di teras rumahnya. Saat itu,  pagar terkunci.

Kedua tersangka pelaku rupanya membobol kunci pagar rumah Sutarman dan membawa kabur motor tersebut.

Satu barang bukti lagi, sepeda motor Honda Vario juga dikembalikan kepada sang pemilik, Safarudin.

Guruh lalu mengimbau warga Cilincing yang kehilangan motor dalam kurung waktu tiga bulan terakhir, bisa mendatangi Polres Metro Jakarta Utara untuk mencocokan kendaraan mereka dengan sembilan barang bukti yang tersisa.

"Kami mengimbau kepada masyarakat yang merasa kendaraannya hilang, silakan membawa dokumen BPKB dan STNK asli untuk mencocokan. Silakan nanti diambil," ucap Guruh.

Unit Reskrim Polsek Cilincing sebelumnya menangkap dua tersangka pelaku pencurian motor yang kerap beraksi di kawasan Cilincing. Para tersangka berinisial AH (28) dan BM (23).

Saat diinterogasi, kedua tersangka mengaku telah lebih dari 10 kali melakukan aksinya dalam tiga bulan terakhir. Polisi mengamankan 11 unit motor saat menggeledah rumah mereka.

AH dan BM kini dijerat Pasal 363 ayat 2 KUHPidana dengan ancaman humuman sembilan tahun penjara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/05/17031851/warga-yang-jadi-korban-2-maling-motor-di-cilincing-diimbau-ambil

Terkini Lainnya

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke