JAKARTA, KOMPAS.com - Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Rendi Alhial mengatakan, sejumlah ruas jalan akan terdampak dalam persiapan pengerjaan konstruksi Fase 2A MRT Jakarta.
Ruas jalan yang terdampak berada di sekitar konstruksi Stasiun Glodok, Kota, dan konstruksi terowongan sepanjang 690 meter.
"Selanjutnya PT MRT Jakarta bersama Sumitomo Mitsui Construction Company-Hutama Karya Joint Operation selaku kontraktor pelaksana akan melakukan penataan lalu lintas lanjutan," kata Rendi dalam keterangan tertulis, Senin (6/12/2021).
Rendi mengatakan, rekayasa lalu lintas mulai berlaku 7 Desember 2021 sampai dengan 3 April 2022.
Untuk tahap pertama 7-19 Desember 2021 berada di area konstruksi. Jalan Pintu Besar Selatan di sisi barat dan timur sebelumnya terdapat 1 jalur reguler dan 1 jalur transjakarta menjadi 1 jalur campuran saja.
Kemudian arus lalu lintas dari arah Glodok menuju Kota akan dialihkan ke Jalan Pancoran dan Jalan Pintu Kecil dengan memberlakukan sistem satu arah.
Arus lalu lintas arah Kota menuju Glodok akan dialihkan ke Jalan Pinangsia Raya dengan memberlakukan sistem satu arah.
Tahap kedua mulai 20 Desember 2021- 16 Januari 2022 area konstruksi akan berpindah ke tepi Jalan Pintu Besar Selatan.
Rekayasa lalu lintas yang diterapkan yaitu di Jalan Pintu Besar Selatan di sisi barat dan timur tetap menjadi satu jalur campuran memanjang di sepanjang Jalan Pintu Besar Selatan.
Tahap terakhir, 17 Januari-3 April 2022 rekayasa lalu lintas di Pintu Besar Selatan tetap sama seperti tahap dua dan menerapkan sistem jalur campuran antara reguler dan bus Transjakarta.
"MRT Jakarta memohon maaf atas ketidaknyamanan selama pekerjaan ini berlangsung, kami mengharapkan pengertian dan kerjasama dari masyarakat untuk terus mendukung pelaksanaan proyek ini," kata Rendi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/06/11105271/simak-rekayasa-lalu-lintas-saat-persiapan-konstruksi-mrt-fase-2a-glodok