Salin Artikel

Vaksinasi Covid-19 bagi Anak Usia 6-11 Tahun di Jaksel Tetap Jalan Saat Libur Sekolah

Hal itu dikatakan oleh Kasudinkes Jakarta Selatan M Helmi saat dikonfirmasi pada Senin (20/12/2021).

"Kalau tak salah mulai tanggal 23 Desember (libur sekolah). Kemudian diomongin Pak Wali Kota, dia sudah bilang ke Kasudin Pendidikan bahwa diupayakan bahwa hari libur tetap anak-anak divaksinasi. Jangan sampai liburan itu anak-anak tidak tervaksinasi," ujar Helmi.

Proses vaksinasi Covid-19 terhadap anak berusia 6-11 tahun tetap dilakukan pada masa libur sekolah guna mencapai herd immunity atau kekebalan komunal.

Target penerima vaksinasi Covid-19 untuk anak berusia 6-11 tahun di Jakarta Selatan mencapai 242.000.

"Tentunya kami berharap usia 6-11 tahun tadi harus maksimal mungkin dapat kami capai. Minimal kan 70 persen. Segera agar anak-anak dapat terlindungi," kata Helmi.

Helmi mengatakan, proses vaksinasi Covid-19 anak di tengah libur semester itu telah dibahas oleh Kasudin Pendidikan bersama camat serta puskesmas yang ada di Jakarta Selatan.

"Pak Wali meminta kepada kapuskes dan camat duduk bareng kooordinasi untuk menentukan strategi di wilayah masing-masing," ucap Helmi.

Sebelumnya, Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin mengatakan, total anak usia 6-11 tahun di Jakarta Selatan yang ditargetkan mendapatkan vaksinasi Covid-19 mencapai 242.000 orang.

Vaksin yang akan digunakan adalah Sinovac. Munjirin belum memastikan waktu penyelesaian vaksinasi anak-anak tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/20/16244621/vaksinasi-covid-19-bagi-anak-usia-6-11-tahun-di-jaksel-tetap-jalan-saat

Terkini Lainnya

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke