JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 12.000 warga berusia di atas 60 tahun atau lanjut usia (lansia) di Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, ditargetkan menerima vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster.
"Angkanya mengikuti lansia kemarin (dosis pertama dan kedua) itu di angka sekitar 12.000 orang kalau lansia," ujar Kepala Kesatuan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Puskesmas Cilandak, Tri Novia Maulani, saat ditemui, Rabu (12/1/2022).
Adapun tercatat ada 150.000 warga di Kecamatan Cilandak penerima vaksin booster Covid-19. Jumlah itu terhitung dari warga yang berusia di atas 18 tahun.
"Untuk di atas 18 tahun itu total sekitar 150.000. Untuk target keseluruhan 150.000 di Kecamatan Cilandak," ucap Novia.
Novia mengatakan, selama ini tidak sedikit warga yang berusia di atas 60 tahun enggan divaksinasi Covid-19. Alasannya, mulai dari rasa takut hingga dilarang oleh keluarga.
Namun hal tersebut dapat ditangani setelah masyarakat diberikan penjelasan dan edukasi.
"Banyak alasannya bervariasi, mulai ada yang mengaku yang takut, belum boleh sama keluarganya, ada yg lain-lainnya," ucap Novia.
Diketahui, Pemerintah Kota Jakarta Selatan mulai menggelar vaksinasi booster untuk pertama kalinya di puskesmas yang tersebar pada 10 kecamatan di Jakarta Selatan.
Di Puskesmas Cilandak, ada 36 lansia yang tercatat sebagai penerima vaksinasi dosis ketiga pada Rabu ini.
"Ada sekitar 36 orang sudah terdaftar dapatkan vaksinasi booster. Kebetulan untuk hari ini yang kami cek tiket dosis ketiganya itu lansia semua," ujar Novia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/12/19385361/12000-lansia-di-cilandak-ditargetkan-terima-vaksin-covid-19-dosis-ketiga