"Ada tiga orang (yang ditangkap) cuma belum sempat tawuran," ujar Kanit Reskrim Polsek Cilandak AKP Budi Bowo Laksono saat dikonfirmasi, Sabtu (15/1/2022).
Budi menjelaskan, ketiga siswa yang diamankan itu merupakan pelajar salah satu SMA di kawasan Ampera, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Saat ini ketiganya masih diperiksa.
"Sementara belum dipulangkan. Biar berikan efek jera dulu," kata Budi.
Sebelumnya, seorang warga bernama Iki menjelaskan, dua kelompok pelajar telah terlibat bentrok di kawasan Pondok Labu.
Tawuran kelompok pelajar terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat itu satu kelompok pelajar datang dari arah Pasar Pondok Labu, sedangkan pelajar lain dari kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.
Mereka yang saat itu membawa senjata tajam saling serang.
"Keduanya bertemu di depan kampus BSI dan terlibat tawuran. Pas banget habis ashar," ujar Iki saat dikonfirmasi, Jumat.
Tawuran dua kelompok pelajar itu sempat dibubarkan oleh warga dan sejumlah pengemudi ojek online (ojol) yang ada di lokasi.
Seorang pengendara ojol yang melerai tawuran menjadi korban. Dia mengalami luka di bagian wajah.
"Sempat dibubarin sama ojol tadi. Ada yang bawa senjata tajam juga. Satu ojol luka-luka," kata Iki.
Iki menduga, luka yang dialami pengemudi ojol itu akibat terkena sabetan sajam yang dibawa salah satu dari kelompok pelajar itu.
Pengemudi ojol yang menjadi korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis.
Sementara itu, beberapa pelajar yang terlibat tawuran berhasil ditangkap warga.
"Muka ojol itu berdarah katanya terkena sajam dan sudah dibawa ke rumah sakit. Tadi pelajar langsung pada ditangkap," tutur Iki.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/15/18060431/3-pelajar-yang-hendak-tawuran-di-pondok-labu-ditangkap-polisi-untuk-beri