Salin Artikel

Hasil Tes Covid-19 Massal Belum Keluar, SMAN 6 Jakarta Kembali Tunda PTM

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kembali menunda pembelajaran tatap muka (PTM) yang awalnya direncanakan akan digelar kembali pada Rabu (19/1/2022) ini.

Proses PTM di SMA Negeri 6 yang mulai berlangsung pada 3 Januari 2022 dihentikan sementara akibat temuan kasus Covid-19.

"Hasil swab PCR belum keluar. Kita belum berani. Tim manajemen memutuskan untuk kembali melakukan PJJ (pembelajaran jarak jauh) hari ini," ujar Wakil Kepala SMA Negeri 6 Bidang Humas, Unro, Rabu.

Lebih lanjut ia menyebutkan, ada 82 orang di lingkungan SMA Negeri 6 yang menjalani swab PCR. Tes Covid-19 tersebut dilaksanakan oleh petugas dari Puskesmas Kebayoran Baru.

Rincian dari peserta tes massal tersebut yakni 35 orang peserta didik, 41 guru dan 6 karyawan.

"Hasil tes dari pihak puskesmas belum ada sampai dengan jam 2 kemarin (Selasa). Kami koordinasi dengan petugas yang melaksanakan tes PCR dari puskesmas, ternyata belum ada hasilnya," ucap Unro.

Sebelumnya, Kepala SMA Negeri 6 Jakarta, Wanito Handoyo mengatakan bahwa ada satu murid kelas X yang terpapar Covid-19.

Murid itu dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 setelah sebelumnya izin tidak masuk sekolah untuk kepentingan tes PCR pada 10 Januari 2022.

"Pada hari Kamis kemarin, hasil terkonfirmasi Covid-19, dari puskesmas menghubungi kami," ujar Wanito, Jumat (14/1/2022).


Ia menegaskan, murid yang merupakan warga Kebayoran Baru itu tidak terpapar virus corona varian Omicron.

"Bukan Omicron, tapi Covid-19 biasa. Itu kan sudah terintegrasi, jadi begitu ada seperti itu pihak puskesmas menghubungi kita, karena puskesmas sebagai satgas kecamatan, instruksinya apa, kita harus meliburkan," kata Wanito.

Wanito mengatakan, selama proses PTM dihentikan sementara proses belajar dan mengajar tetap berjalan dengan dilakukan secara daring.

"Kembali melakukan pembelajaran jarak jauh secara online atau daring. Anak-anak belajar di rumah tapi hanya hari Jumat, Senin dan Selasa, " kata Wanito.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/19/12591191/hasil-tes-covid-19-massal-belum-keluar-sman-6-jakarta-kembali-tunda-ptm

Terkini Lainnya

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke