JAKARTA, KOMPAS.com - Kasat Intel Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Ferikson Tampubolon masih mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat, akibat jadi korban pemukulan demo mahasiswa Papua di sekitar kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat.
Direktur RSUD Tarakan Dian Ekawati mengatakan AKBP Ferikson Tampubolon masih dalam perawatan intensif.
"Bahwa saat ini keadaan korban masih dalam perawatan yang intensif dan dokter juga sudah memberikan perawatan dan terapi yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan pasien," ujar Dian Ekawati dalam keterangan pers, Sabtu (12/3/2022).
Menurut Dian, AKBP Ferikson Tampubolon mengalami cedera ringan di kepala.
Dian mengatakan, AKBP Ferikson Tampubolon akan dirawat untuk tiga hari ke depan sambil melihat perkembangan kondisinya.
"Kita akan lakukan observasi selama kurang lebih tiga hari ke depan dan kita lihat perkembangannya seperti apa," tuturnya.
Sebagai informasi, unjuk rasa yang digelar mahasiswa di sekitar kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Jumat (11/3/2022), dilaporkan berlangsung ricuh.
Kasat Intel Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Ferikson Tampubolon yang ikut mengamankan unjuk rasa tersebut bahkan sampai harus dilarikan ke RSUD Tarakan karena mengalami luka di bagian kepala.
Mahasiswa jadi tersangka
Polisi menetapkan seorang mahasiswa sebagai tersangka kasus pemukulan AKBP Ferikson Tampubolon saat tengah mengamankan aksi demonstrasi yang ricuh.
Aksi demo menolak pemekaran wilayah Papua itu diketahui terjadi di dekat gedung Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Kamis (11/3/2022)
"Betul (ditetapkan tersangka). Inisialnya AW," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Sabtu (12/3/2022).
Ia mengatakan, mahasiswa Papua itu disangka dengan Pasal 351 ayat 2 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Penganiayaan.
"Pasal 351 ayat 2 KUHP. Saat ini sudah ditahan," kata Zulpan.
Untuk diketahui, Polda Metro Jaya menangkap 90 mahasiswa Papua yang terlibat dalam aksi demonstrasi yang berujung ricuh di dekat kantor Kementerian Dalam Negeri.
Kasat Intel Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Ferikson Tampubolon yang menjadi korban dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka robek di bagian kepala akibat terkena serangan mahasiswa itu.
Dari sejumlah mahasiswa yang diamankan, 89 orang di antaranya telah dipulangkan. Sedangkan satu orang lainnya masih diperiksa penyidik terkait dugaan memukul petugas.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/13/08182071/jadi-korban-pemukulan-saat-demo-kasat-intel-polres-metro-jakpus-dirawat