Salin Artikel

Jadi Bandar Narkoba, Seorang Polisi di Bekasi Diberhentikan Tidak Hormat

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang anggota kepolisian berinisial AY diberhentikan secara tidak hormat pada Selasa (15/3/2022) dalam apel yang digelar di Polres Metro Bekasi.

Pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) itu dilakukan karena terlibat dalam jaringan peredaran narkoba sebagai bandar.

"PTDH dilakukan kepada anggota yang terlibat sebagai bandar narkoba dengan pangkat Brigadir," ujar Wakapolres Metro Bekasi, AKBP Deddy Supriadi dalam apel tersebut, Senin (15/3/2022).

Deddy menuturkan, pengungkapan kejadian tersebut berawal ketika Satuan Reserse Narkoba mengungkap peredaran narkoba.

Setelah dilakukan proses pengembangan, oknum tersebut diketahui berperan dalam perederan barang haram.

Ia lupa berapa banyak barang bukti yang disita dari oknum tersebut, tetapi ia menekankan bahwa AY merupakan bandar narkoba.

"Saya lupa dapat disita berapa banyak dari anggota tersebut, tapi kategorinya sebagai bandar lah," kata Deddy.

Deddy menjelaskan, pemberhentian tidak hormat tersebut sudah sesuai dengan Sidang Etik Polri yang kemudian dikuatkan lewat Surat Keputusan Kapolda Metro Jaya Nomor Kep/115/II/2022 tertanggal 18 Februari 2021.

Deddy mengatakan, AY tidak dihadirkan dalam apel dan saat sedang menjalani proses hukuman atas perbuatannya.

"Kalau pidananya iya, di lembaga pemasyarakatan iya juga," kata dia.

Selain acara pemberhentian kepada oknum anggota tersebut, Kepolisian Resort Metro Bekasi juga memberikan piagam penghargaan berupa plakat kepada 29 anggota kepolisian yang berprestasi dalam pengungkapan berbagai kasus kriminal.

"Ada pengungkapan kasus di Cikarang Barat soal penganiayaan sampai meninggal, kemudian di Tarumajaya pengungkapan curanmor," jelas Deddy.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/15/16455551/jadi-bandar-narkoba-seorang-polisi-di-bekasi-diberhentikan-tidak-hormat

Terkini Lainnya

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke