Salin Artikel

Bocah 5 Tahun yang Terseret Arus Kali di Kramatjati Ditemukan Meninggal Dunia

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, korban ditemukan di Kali Ciliwung wilayah Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur.

"Korban ditemukan personel gabungan di Kali Ciliwung sekitar pukul 15.45 WIB," kata Gatot, Jumat petang.

Usai dievakuasi, korban kemudian dibawa ke rumah duka di Jalan Kramat Utara, RT 001 RW 004 Kelurahan Tengah, Kecamatan Kramatjati.

AR hilang terseret arus kali pada Kamis kemarin, sekitar pukul 16.30 WIB. Gatot mengatakan, AR awalnya bermain air dengan sang kakak.

"Berdasarkan keterangan saksi, korban sedang bermain di Kali Kecil/Kali Induk bersama kakak kandungnya," ujar Gatot dalam keterangannya, Jumat dini hari.

Saat aliran di kali itu deras, korban kemudian terseret arus.

Lurah Tengah, Suwindarto mengatakan, sebenarnya ada warga yang sempat mendengar korban minta tolong. Namun, warga menganggap itu hal yang biasa.

"Sempat warga melihat anak tersebut minta tolong. Namun, katanya karena anak-anak kecil di sini sudah terbiasa dan dianggap itu seperti kayak bercanda sehingga warga yang melihat menganggapnya sudah biasa," ujar Suwindarto kepada wartawan, Jumat.

Suwindarto mengatakan, korban juga luput dari pengawasan kakak kandungnya yang berusia 11 tahun.

"Kakaknya sibuk dengan teman-temannya, sehingga adiknya yang berumur 5 tahun ini di luar pengawasan kakaknya," kata Suwindarto.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/18/19004131/bocah-5-tahun-yang-terseret-arus-kali-di-kramatjati-ditemukan-meninggal

Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke