Salin Artikel

Polisi Beberkan Ciri-ciri Pelaku Pembunuhan Karyawati Pabrik di Cikarang yang Jadi Buron

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi resmi memasukkan AS alias Tile alias Mangap ke dalam daftar pencarian orang (DPO) karena ia diduga terlibat dalam penusukan yang menewaskan seorang karyawati pabrik di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, berinisial IN (22).

IN tewas karena luka yang bersarang di perutnya usai ditikam tiga pemuda, salah satunya AS yang kini berstatus buron. Peristiwa penusukan itu terjadi di Mekarmukti, Cikarang Utara, Selasa (22/3/2022) lalu.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif mengungkapkan ciri-ciri fisik AS. Harapannya, bagi warga yang menemukan pria tersebut bisa segera melapor ke polisi.

"Ciri-ciri AS ia memiliki badan kurus, kulit cokelat, rambut lurus pendek dengan tinggi badan 170 cm, dan memiliki bentuk wajah bulat," ujar Kombes Pol Gidion Arif, Senin (28/03/2022).

Gidion menambahkan bahwa pelaku merupakan seorang pengangguran yang tinggal di Cikarang Utara.

Melansir dari akun Instagram @humaspolresmetrobekasi, AS sebelumnya sudah ditetapkan sebagai DPO dengan nomor DPO 84/III/2022RESTRO BKS.

Dalam keterangan unggahannya, Polres Metro Bekasi juga memberikan sebuah nomor telepon yang dapat dihubungi jika ada masyarakat yang mengetahui keberadaan AS.

"Apabila warga menemukan orang tersebut, segera laporkan pada kami di nomor 08118105063", tulis akun Instagram resmi milik Humas Polres Metro Bekasi tersebut, Sabtu lalu.

Pelaku lain sudah ditangkap lebih dulu

Diberitakan pada Jumat lalu, dua dari tiga tersangka pelaku pembunuhan karyawati tersebut sudah ditangkap lebih dulu oleh tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi.

"Dalam kasus ini tersangka berjumlah tiga orang. Dua yang sudah diamankan tim gabungan," ujar Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya Kompol Agung kepada wartawan, Jumat (25/3) lalu.

Dua dari tiga tersangka yang berhasil diamankan tersebut berinisial N (17) dan MR (16). Mereka berdua berhasil diamankan di dua tempat terpisah.

"Tersangka N ditangkap Karangasih Cikarang Utara. Kemudian MR di kawasan Rawa Sentul, Cikarang Jaya," kata Agung.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/28/13464451/polisi-beberkan-ciri-ciri-pelaku-pembunuhan-karyawati-pabrik-di-cikarang

Terkini Lainnya

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke