DEPOK, KOMPAS.com - Puluhan warga mengantre untuk mendapatkan minyak goreng curah yang dijual agen sembako Bumiayu di Jalan Kebahagiaan Raya, Kota Depok pada Selasa (29/3/2022).
Pantauan Kompas.com di lokasi sekitar pukul 16.20 WIB, antrean warga yang didominasi ibu-ibu terpantau mengular di depan kios agen sembako itu.
Mereka rela antre dan membawa jeriken untuk mendapatkan minyak goreng di agen tersebut.
Kendati demikian, antrean warga tersebut tetap tertib dan melaksanakan protokol kesehatan dengan memakai masker.
Salah satu karyawan agen mengatur konsumen dengan membagi per sepuluh orang untuk mendapatkan minyak goreng tersebut.
Untuk diketahui, agen itu hanya memberikan jatah 5 liter kepada setiap konsumennya dengan harga Rp 14.000 per liter.
Sri (45), ibu rumah tangga mengaku rela lima kali mengantre demi mendapatkan minyak goreng curah.
Ia rela datang dari Cibinong Bogor lantaran sulitnya mendapatkan minyak goreng curah.
"Ada sekitar lima kali antre. Soalnya juga aku untuk masak keripik. Saya dari Cibinong Bogor cari minyak goreng curah nyari-nyari enggak ada," kata Sri, Selasa.
Lantaran kebutuhan untuk berjualan, Sri mengaku setiap hari mengantre untuk mendapatkan minyak goreng curah meski dijatahkan oleh pihak agen.
Dari lima kali mengantre, baru kali ini ia hanya mendapat satu jeriken minyak goreng curah.
"Jadi ngantre setiap hari bergilir dijatahkan lima liter ada satu jeriken. Hari ini hanya bawa satu jeriken, itu juga jauh ke sininya. Rela untuk antre daripada enggak dapat minyak goreng," terang dia
Hal serupa dikatakan Dini Damayanti (42). Ia mengatakan, agen sembako Bumiayu kini hanya menyediakan lima liter minyak goreng curah per orang.
"Hari ini hanya dijatahkan lima liter enggak boleh lebih. Biasanya mah boleh 10 atau 20 liter," kata Dini.
Dini mengaku, sudah satu minggu agen tersebut berjualan minyak goreng curah dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.
"Sudah ada seminggu antrean minyak di agen sini. Harganya Rp 14.000 dan dijatahkan per harinya lima liter," imbuh dia.
Ia menuturkan, meski harus antre untuk mendapatkan minyak goreng, tetapi antreannya tidak membutuhkan waktu lama.
"Cepat. Saya baru datang beberapa menit langsung masuk. Per sepuluh orang masuknya ke agen, bergantianlah. Enggak boleh banyak-banyak," ujar Dini.
Ia mengaku membeli minyak goreng curah untuk dikonsumsi pribadi dan berjualan. Terlebih untuk menyambut bulan Ramadhan yang tinggal hitungan hari.
"5 liter Rp 70.000 buat stok dapur aja karena kan mau bulan puasa juga. Buat masak dan saya juga buat bahan jualan karena kan jual pisang keju, sekalian buat dapur," tambah dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/29/20250341/puluhan-orang-antre-minyak-goreng-di-agen-sembako-di-depok-ada-yang-rela